BANYUASIN - Diduga dibangun tidak sesuai gambar, pembangunan proyek berupa tribun penonton stadion sepakbola Munai Serumpun, Kecamatan Banyuasin III, Banyuasin disetop. Penyetopan dilakukan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Banyuasin. Penyetopan pembangunan itu sendiri dilakukan usai pejabat dari Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Banyuasin melihat struktur atau gambar tidak sesuai. "Iya benar kita minta bongkar, dan dibangun ulang, " kata Kepala Bidang Pemuda Olahraga Mat Rusik. Hal ini diketahui secara langsung, usai dirinya menonton pertandingan sepakbola memperingati HUT Ke-78 Kemerdekaan RI di lapangan sepakbola Munai Serumpun. "Saya terkejut dan langsung menghubungi pihak ketiga, " tukasnya.
Pihak ketiga sendiri yang membangun tribun stadion sepak bola Munai Serumpun itu sendiri menerima hal itu, dan akan membangun sesuai spesifikasi yang ada. ‘’Kita minta hentikan pembangunan. Kita tidak mau sampai menjadi temuan ke depannya, lebih baik mencegah daripada bermasalah," tegasnya.Diakuinya nilai proyek pembangunan itu mencapai ratusan juta rupiah, tapi jangan sampai asal bangun. ‘’Dalam setiap pembangunan, kita akan secara teliti mengecek agar tidak terjadi kesalahan,’’ ujarnya. Berdasarkan informasi, proyek itu terkesan dikerjakan asal-asalan dengan kondisi pondasi bangunan yang tidak jelas. Lalu tak nampak adanya cor balok, galian fondasinya seadanya. Selanjutnya bangunan diduga tidak menggunakan besi behel, agar daya tahan dari dapat tersebut dapat kuat dan tahan lama. (qda)
Kategori :