Pensiunan TNI Ditemukan Meninggal di Rumah BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Pensiunan TNI, Aripin Bahri (73) dari Desa Tangsi Lontar, Kecamatan Pengandonan, waega temukan dalam keadaan tak bernyawa di rumahnya. Tragedi itu terjadi pada Jumat malam (21/7) sekitar pukul 19.40 WIB. Posisi jenazahnya terlelungkup di lantai dapur rumah. Sebelumnya, ada kecurigaan warga sekitar, karena sepanjang hari itu, Aripin Bahri tidak terlihat melakukan aktivitas seperti biasanya.
BACA JUGA :Kabar Gembira, Baznas Buka Program Beasiswa Kemitraan Khusus untuk Disabilitas dan Masyarakat 3T. Pendanaan Program Pendidikan Hingga Rp50 Juta, Simak Persyaratannya!Pasalnya, Aripin yang sedang berada di rumah sendirian tidak muncul keluar rumah sama sekali. Selain itu, pintu dan jendela rumahnya juga dikunci rapat. Sementara itu, sang istri sedang berada di Kota Palembang, sehingga tidak ada yang dapat memberikan keterangan lebih lanjut tentang keadaan terakhir Aripin sebelum kejadian tersebut. Iptu Dwi Hendro Saputra SH, Kapolsek Pengandonan, menjelaskan bahwa kecurigaan warga semakin bertambah ketika dari subuh hingga sore hari, pintu rumah Aripin tidak kunjung terbuka. "Bahkan, saat warga mencoba memanggil dari luar, tidak ada sahutan atau jawaban dari dalam rumah,"ujarnya. "Beberapa warga bahkan telah berusaha menggedor pintu, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil,"jelasnya. Melihat situasi yang mencurigakan, warga segera melapor kepada perangkat desa dan Polsek Pengandonan.
BACA JUGA :Harga Pasaran Total 14 Pemain Anyar Sriwijaya FC Sebesar Rp15,21 Miliar. Ini Nama Pemain yang Nilai Pasarnya Paling Tinggi!Dengan izin dari istri korban, akhirnya warga membuka paksa pintu rumah dengan pendampingan oleh pihak kepolisian. Melan (63), Hadi Angkasa (59), dan Perizal (52), PNS, yang merupakan warga Desa Tangsi Lontar, menjadi saksi kunci saat pintu rumah berhasil warga buka.
Kategori :