https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Ponton Intake Bocor, Ganggu Distribusi Air, Perbaikan Ditaksir 3 Hari, Pelanggan di UP Tanjung Agung Terdampak

BOCOR: Ponton pada Intake di UP Tanjung Agung alami kebocoran sehingga ganggu distribusi air bersih ke pelanggan.-foto: berry/sumeks-

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Distribusi air bersih dari Perumda Tirta Raja kepada para pelanggan di wilayah Kecamatan Baturaja Barat terganggu sejak Minggu (15/9). Lantaran ponton yang menjadi lokasi intake (tempat pengambilan air baku) di Unit Pengolahan (UP) Tanjung Agung mengalami kerusakan. 

"Ponton yang mengalami kebocoran," ujar Kepala Bagian Tekni Perumda Tirta Raja, Doni. Kebocoran ini berdampak kepada distribusi air bersih dari unit pengolahan (UP) air bersih kepada pelanggan.

Menurutnya, untuk estimasi perbaikan diperkirakan membutuhkan waktu 1-3 hari. Sedangkan masa normalisasi distribusi sekitar dua hari setelah dilaksanakan perbaikan. "Konsumen yang terdampak yaitu pelanggan dari UP Tanjung Agung saja," jelasnya.

Para pelanggan itu tersebar di sebagian wilayah Tanjung Agung, Pusar, Laya, Saung Naga, Kebun Jeruk, Kebun Jati, Talang Bandung, Talang Jawa, sebagian Sukajadi, Air Gading, dan sebagian Jalan Akmal. 

BACA JUGA:Pompa Terbakar, Distribusi Air Bersih Terhenti, Intake Simpang Pendagan

BACA JUGA:Unit Pengolahan PDAM Terdampak, Mobil Tangki Dikerahkan Distribusi Air Bersih

Joni, seorang pelanggan Perumda Tirta Raja berharap air bersih bisa segera normal. Karena selama ini mereka mengandalkan air bersih tersebut untuk keperluan rumah tangga. "Semoga saja tidak lama perbaikannya,” imbuh dia.

Karena tak ada stok air bersih di rumah, terpaksa harus merogoh kocek untuk membeli air dari pedagang. "Satu tedmon sekitar Rp60.000 sampai Rp75.000," tukasnya. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan