https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Clubeighties: Gejolak Kawula Muda hingga Gita Cinta, Ini Perjalanan Band yang Melambungkan Vincent dan Desta

Clubeighties: Simbol kebangkitan musik 80-an di Indonesia, memadukan elemen retro dengan energi masa kini. Foto: kaskus--

SUMATERAEKSPRES.ID - Clubeighties adalah grup musik asal Jakarta, Indonesia, yang dikenal dengan gaya musik power pop yang kental dengan nuansa tahun 1980-an. 

Band ini didirikan oleh lima alumni Institut Kesenian Jakarta (IKJ) pada tahun 1998. 

Anggota awal Clubeighties terdiri dari Lembu Wiworo Jati (vokal), Vincent Ryan Rompies (bass), Cliffton Jesse Rompies (gitar), Sukma Perdana Manaf alias Ytonk (keyboard & synthesizer), dan Deddy Mahendra Desta (drum).

Sejarah dan Karier

Clubeighties memulai karier mereka pada tahun 1998, ketika lima alumni Institut Kesenian Jakarta (IKJ) yang memiliki minat yang sama terhadap musik tahun 1980-an memutuskan untuk membentuk sebuah band. 

Anggota awalnya adalah Lembu Wiworo Jati (vokal), Vincent Ryan Rompies (bass), Cliffton Jesse Rompies (gitar), Sukma Perdana Manaf alias Ytonk (keyboard & synthesizer), dan Deddy Mahendra Desta (drum).

BACA JUGA:Kamu Banyak Berkeringat, Ini 6 Manfaatnya Bagi Kesehatan

BACA JUGA:Elite Golkar Tegaskan Airlangga Hartarto secara De Facto Masih Ketum, Pengunduran Diri Perlu Dilegitimasi

Mereka mulai tampil di berbagai acara kampus dan tempat-tempat kecil di Jakarta, membawakan lagu-lagu dengan gaya musik yang unik dan retro.

Penampilan mereka yang enerjik dan penuh gaya segera menarik perhatian penonton dan industri musik.

Pada tahun 2001, mereka merilis album debut mereka yang berjudul “Clubeighties”, yang langsung mendapat sambutan positif dan memperkenalkan mereka ke khalayak yang lebih luas.

Clubeighties mulai dikenal setelah merilis album pertama mereka yang berjudul “Clubeighties” pada tahun 2001.

Album ini diikuti oleh beberapa album lainnya, termasuk “1982” (2002), “Summer 83” (2005), dan “80 Kembali” (2009)1.

Musik mereka yang unik dan penampilan panggung yang menggunakan pakaian dari era 1980-an membuat mereka menonjol di industri musik Indonesia.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan