Semangat Jorji Masuk Semifinal Bulu Tangkis Olimpiade 2024, Jumpa Unggulan Pertama Korsel
Gregoria Mariska dan An Se Young-foto: net-
PARIS – Gregoria Mariska Tunjung punya beban berat. Dia satu-satunya atlet bulu tangkis Indonesia yang tersisa dalam Olimpiade 2024. Jorji, panggilan akrabnya, berhasil masuk semifinal setelah menumbangkan unggulan dari Thailand, Ratchanok Intanon.
Dalam pertandingan perempat final di Porte de La Chapelle Arena, Paris, Sabtu (3/84) sore, Jorji menyudahi perlawanan Intanon dengan skor 25-23, 21-9 dalam waktu hanya 46 menit. Ia menjadi tunggal putri Indonesia pertama yang lolos ke semifinal Olimpiade setelah Maria Kristin Yulianti pada 2008.
“Saya senang bisa menang. Intanon adalah salah satu pemain idola saya dan sangat senang bisa bertemu dia di lapangan di ajang sebesar Olimpiade. Ini adalah pencapaian yang bagus untuk saya tapi kembali lagi saya tidak mau terlalu berpuas diri,” ujar Jorji.
Di babak semifinal, Minggu (4/8), dia sudah ditunggu lawan tangguh, An Se Young. Tunggal putri Korea Selatan itu merupakan unggulan pertama. An lolos ke semifinal setelah menyingkirkan wakil Jepang, Akane Yamaguchi. Di atas kertas, tiket final tunggal putri bulu tangkis Olimpiade 2024 mungkin akan jadi milik An.
Sebab, dari tujuh kali head to head, Jorji belum pernah menang sekali pun dari An. Pertemuan terakhir keduanya pada semifinal Singapore Open 2024 Juni lalu. Jorji kalah dua game langsung 14-21, 21-23.
“Pertandingan besok akan lebih berat dan saya harus segera kembali bersiap,” kata Jorji. Dia menegaskan tidak ingin memikirkan dulu hasil dari semifinal melawan An. “An Se Young pastinya adalah lawan yang susah. Saya mau berusaha sebaik mungkin menampilkan yang terbaik yang saya punya. Saya akan berjuang sekuat tenaga,” pungkas dia.
Ketua PBSI, Agung Firman Sampurna berharap penuh kepada Gregoria untuk dapat meraih kemenangan demi kemenangan dan membawa pulang emas ke Indonesia. Agung pun menyebut ada sejumlah faktor penyebab wakil-wakil bulu tangkis Indonesia berguguran di Olimpiade 2024.
“Entah sampai di sana, semua performa yang pada saat kita lakukan simulasi sebelum berangkat, ternyata pas di lapangan tidak seperti yang diharapkan,” ujarnya. Agung menyebut akan melakukan evaluasi. Untuk menunjang aspek mental, ia mengaku juga akan menyiapkan satu psikolog untuk seorang atlet.
Sukses Jorji masuk semifinal tak lepas dari doa dan dukungan penuh sang pacar, Mikha Angelo. Personel grup band Overtunes itu berharap seluruh persiapan yang sudah dilakukan Jorji dapat dimanfaatkan dengan baik dalam laga.
“Semoga semua yang sudah dipersiapkan sampai sekarang bisa dipakai nanti ketika pertandingan,” kata Mikha. Ibunda Jorji, Fransiska Romana, juga tak ketinggalan mendoakan putri tercintanya agar menjadi yang terbaik pada Olimpiade 2024. “Semangat Grego. Semoga sukses di Olimpiade,” tukasnya.(*)