https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kwarda Pramuka Sumsel Gelar Orientasi Kepramukaan Siaga

Foto bersama seluruh peserta kegiatan Orientasi Kepramukaan Siaga Kwarda Sumsel Tahun 2024 yang diikuti 124 Pembina Siaga di lingkungan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Selatan.--

SUMATERAEKSPRES.ID - Untuk memberikan pedoman kepada Gugus Depan, Satuan, dan Kwartir tentang hal-hal yang berkaitan dengan Pembina Siaga, Kwartir Daerah (KWARDA) Gerakan Pramuka Sumsel gelar Orientasi Kepramukaan Siaga, Minggu (12/5) bertempat di Bumi Perkemahan Gandus Kwarda Sumsel.

Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Ketua Kwarda Sumsel Bidang Bina Anggota Dewasa Dra. Hj. Sumaiyah MZ MM. turut hadir Wakil Ketua Bidang Bela Negara Drs. H. Rusli Nawi SDP MSi, Kepala Pusdiklatda Dra. Hj. Yuli Riati MM, Perwakilan Polsek Gandus, Ketua pelaksana Orientasi Kepramukaan Siaga H. Suminarto serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Kak Sumaiyah mengatakan kegiatan ini bertujuan agar seluruh calon pembina siaga dapat memahami tugas dan fungsinya sehingga mampu berperan aktif dalam memberikan bantuan kepada gugus depan, satuan dan kwartirnya.

BACA JUGA:Riza Fahlevi: Kwarda Sumsel Harus Menjadi Role Model Gerakan Pramuka di Sumatera

BACA JUGA:Khawatir Pramuka Tak Lagi Wajib

“Saya mengapresiasi kegiatan ini, karena guru/calon pembina pramuka di gugus depan yang berpangkalan di SD/madrasah ibtidaiyah perlu mendapat informasi tentang Dunia Pramuka Siaga.

Harapan kami kakak-kakak peserta Orientasi Kepramukaan Siaga Tahun 2024 ini mampu memperkuat Barisan Pembina Siaga dan bersama-sama membina Pramuka Siaga,” ujarnya.

“Kami juga berterima kasih kepada Kwarcab se-Sumsel yang telah berpartisipasi mengutus guru dan calon pembina siaga. Semoga dapat memberikan manfaat bagi gerakan pramuka khususnya di wilayah Kwarda Sumsel,” pungkasnya.

BACA JUGA:Pramuka Tetap Jadi Ekstrakulikuler Wajib

BACA JUGA:Pramuka Wajib Ada Di Sekolah, tapi Ada Syarat Untuk Gelar Perkemahan

Kegiatan Orientasi Kepramukaan Siaga ini diikuti guru SD di lingkungan Kwarda Sumsel, yang berasal dari 11 kabupaten/kota, dengan total peserta sebanyak 124 orang.

Metode kursus terdiri dari Ceramah, Diskusi. Andragogi, Curah Gagasan, dan Tanya Jawab. Tim Pelatih merupakan Tim dari Pusdiklatda Kwarda Sumsel yang tergabung dalam Korp Pelatih Kwarda Sumsel yang telah memiliki Surat Hal Latih. (105/adv)


Penyematan tanda peserta secara simbolis oleh Wakil Ketua Bidang Bina Anggota Dewasa Kak Sumaiyah dan Wakil Ketua Bidang Bela Negara Kak Rusli Nawi.--

 

Tag
Share