DPP PPP Ambil Alih Kewenangan DPW, DPW-DPC Buka Penjaringan Pilkada
PERTEMUAN: Wakil Ketua Umum DPP PPP, H Rusli Effendi, S.Pd.I, SE, M.Si saat bertemu dengan jajaran pengurus DPW PPP, DPC PPP se-Sumsel dan Organisasi Sayap Partai di Kantor DPW PPP Sumsel, Jl Kol H Barlian Km 7, kemarin. -kemas a rivai-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Sumsel resmi diambil alih Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP.
Ini menyusul terjadinya dinamika di kepengurusan DPW PPP Sumsel yang telah terjadi selama kurun waktu tiga tahun terakhir.
“Kehadiran kami di sini memberikan informasi kepada DPW, Majelis Pertimbangan Partai, Organisasi Sayap bahwa kita telah mengambil keputusan.
Untuk sementara DPW PPP Sumsel kita ambil alih karena terjadinya dinamika sejak tahun 2021, 2022, dan 2023,” ungkap Wakil Ketua Umum DPP PPP, H Rusli Effendi,S.Pd.I,SE,M.Si usai bertemu dengan jajaran pengurus DPW PPP, DPC PPP se-Sumsel dan Organisasi Sayap Partai di Kantor DPW PPP Sumsel, Jl Kol H Barlian Km 7, kemarin (7/5).
BACA JUGA:Nah Loh, DPP PPP Ambil Alih Kepengurusan DPW PPP Sumsel, Begini Pesan Waketum!
BACA JUGA:Temui Ketum PPP, Sejumlah DPC PPP di Sumsel Minta Ketua DPW PPP Sumsel Dicopot, Ini Alasannya!
Rusli enggan menyebut secara detail terkait dinamika apa yang terjadi di DPW PPP Sumsel. Hanya saja, dia menyampaikan pesan dari Ketua Umum (Ketum) DPP PPP, H Mardiono kepada seluruh kader agar dapat menjaga soliditas.
‘’Karena ini merupakan keputusan partai yang sudah diambil dan diharapkan agar seluruh kader dan pengurus partai untuk dapat tegak lurus dengan kebijakan partai,’’ katanya.
Dikatakan, ketua umum berpesan pimpinan boleh berganti, tapi kelangsungan partai harus tetap berjalan. ‘’Para wakil ketua dan sekretaris DPW bisa mewakili untuk yang bersifat administratif,” imbuh politisi asal Provinsi Riau ini.
Untuk kebijakan yang bersifat strategis termasuk dalam hal persiapan pendaftaran pilkada haruslah tetap berkonsultasi dengan DPP.
BACA JUGA:Diduga Buat Surat Palsu, Ketua DPW PPP Sumsel dan Anggota DPRD PALI Dilaporkan ke Polda
BACA JUGA:Indikasi Penggelembungan Suara, Caleg PPP Palembang Laporkan Dugaan Kecurangan Pemilu ke Bawaslu
‘’Mengacu pada PO 13 kita keluarkan 22 April kemarin seharusnya sudah boleh dibuka. DPC boleh buka penjaringan dibentuk panitia tapi ada kebijakan dan harus dikonsultasikan kepada DPW dan DPP PPP,” sebutnya.
Sementara itu, Sekretaris DPW PPP Sumsel, H Ahmad Palo SE menyambut baik keputusan DPP PPP. ‘’Seperti yang disampaikan Waketum terkait kebijakan strategis politis itu diambil alih oleh DPP PPP,’’ ujarnya.