DOHA, SUMATERAEKSPRES.ID - Dua tim paling atraktif pada Piala Asia U-23, Indonesia U-23 dan Uzbekistan U-23 harus bentrok di babak semifinal.  Partai empat besar ini akan digelar pada Senin malam (29/4) di  Stadion Abdullah bin Nasser bin Khalif, Doha akan menyajikan laga dengan tensi tinggi. Kedua tim memang menampilkan permainan yang menghibur pada turnamen yang digelar di Qatar.  

Garuda Muda, sebutan Timnas U-23, secara perkasa menumbangkan raksasa sepak bola Asia, Korea Selatan (Korsel). Sedangkan Uzbekistan mengalahkan juara bertahan Arab Saudi. Tak heran duel kedua tim sangat dinantikan oleh fans masing-masing. 

Setelah memastikan empat besar, pelatih timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong langsung fokus terhadap pemulihan kebugaran pemainnya. Indonesia harus menjalani laga selama 120 menit  saat bertarung dengan Korsel dan menguras kekuatan fisik pemainnya. Namun pelatih asal Korsel itu tetap memberikan porsi latihan ringan. 

Hal yang tidak kalah penting bagi Shin Tae-yong adalah mempelajari kekuatan dan kelemahan tim Uzbekistan. Tak heran jika Shin Tae-yong secara diam-diam menyaksikan laga antara Uzbekistan dengan Arab Saudi di Stadion Internasional  Khalifa, Ar-Rayyan. 

BACA JUGA:Indonesia Siap Hadapi Uzbekistan atau Arab Saudi di Semifinal

BACA JUGA:Tumbangkan Juara Bertahan, Uzbekistan Tantang Indonesia di Semifinal

“Saya sudah melihat langsung serta mengamati permainan Uzbekistan. Tinggal memantapkan strategi yang tepat untuk meredam produksivitas permainan Uzbekistan yang dinilai sangat baik dari konstestan lain pada Piala Asia U-23,” ucap Shin Tae-yong. 

Mantan pelatih Timnas Korsel pada Piala Dunia 2018 ini memang patut waspada terhadap lini serang Uzbekistan.  Selama turnamen, Uzbekistan menjadi tim yang memiliki produktivitas gol yang paling tinggi. Mereka memasukan 10 gol dan tidak pernah kebobolan sama sekali. “Ya itu juga menjadi catatan kami,” lanjutnya. 

Sayang kekuatan lini depan Timnas Indonesia sedikit tereduksi. Striker Rafael Struick yang mencetak brace atas Korsel di babak perempat final harus absen. Pemain yang memperkuat ADO Den Haag ini tidak bisa dimainkan karena terkena akumulasi kartu kuning. Kehilangan Rafael Struick ini kemungkinan Shin Tae-yong akan memasang Ramadhan Sananta sebagai penyerang tengah. 

Sementara itu pelatih timnas Uzbekistan Timur Kapadze juga buta kekuatan Indonesia. Makanya dia memantau kekuatan Indonesia yang menjadi lawan di semifinal Piala Asia U-23 2024.

BACA JUGA:CATAT, Inilah Jadwal Penyisihan Grup Tim Indonesia di Thomas Cup dan Uber Cup 2024

BACA JUGA:Hebat, Lonjakan Peringkat Indonesia Paling Tinggi, FIFA Ikut Komentar

"Indonesia tim yang kuat, mereka menunjukkan kemampuan itu saat mengalahkan Korea Selatan. Mulai saat ini kami akan mulai persiapan untuk semifinal melawan Indonesia," ucap  Timur Kapadze. 

Lebih lanjut Timur Kapadze menambahkan kemenangan atas Arab Saudi membuatnya merasa cukup senang karena sudah membalaskan sakit hatinya. Ya, Uzbekistan harus gigit jari saat menjadi tuan rumah Piala Asia U-23 tahun 2022 setelah ditumbangkan oleh Arab Saudi di final.