Kena Kritik Salah Satu Presenter TV Soal Kemacetan Jalintim, Ini Jawaban Kapolda Sumsel!

Reporter: Kemas A Rivai |

Editor: Novis |

Minggu , 07 Apr 2024 - 13:38

Presenter TV Dazen Vrilla saat terjebak kemacetan di Jalintim. Foto: ss ig--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kemacetan parah yang terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Jambi sepanjang hari Sabtu 6 April 2024 hingga Minggu 7 April 2024 ternyata dialami pula oleh News Anchor salah satu TV swasta, Dazen Vrilla.

Yang harus merasakan kemacetan 12 jam lamanya ketika hendak mudik ke kampung halamannya.

Keluh kesah dan uneg-uneg soal kemacetan parah di Jalintim itupun ditumpahkannya melalui video yang disebar di akun Instagram pribadinya @dazenvrilla.

"Udah dua tahun nggak mudik tapi malah ke prank sama kemacetan kita udah 7 jam di tempat yang sama karena sama sekali nggak gerak dan ternyata kemacetannya itu 12 jam gara-gara jalanan rusak," ucap Dazen

Menurutnya, padahal Polda Sulsel (harusnya Polda Sumsel,red) di Musi Banyuasin saat ini sedang melaksanakan Operasi Ketupat Musi 2024.

"That' great the massage bahwa ada Operasi Ketupat 2024, kurang antisipasi atau gimana ya ? Ini kok bisa sampai delapan jam macetnya. Sebelnya lagi tadi ada dua polisi yang sedang berhenti di Masjid Al Muttaqien sini, tapi pas ditanya solusinya apa mereka nggak bisa kasih apa," ucap Dazen yang juga berprofesi sebagai seorang Master Of Ceremony (MC) ini.

Untuk itu, Dazen meminta kepada para netizen yang kebetulan mudik melalui jalur darat ke Sumatera untuk dapat memberikan komentar.

Tak ayal, postingan Dazen itupun langsung diserbu netizen.

Bahkan langsung dikometari oleh pihak terkait, dalam hal ini Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo.

"Terima kasih kritiknya, kami akan meningkatkan kerja dengan stake holder terkait lainnya agar mudik Ibu Dazen lebih nyaman," tulis Kapolda dalam pesan singkat WhatsApps (WA) yang diterima awak media.

kena kritik salah satu presenter tv soal kemacetan jalintim, ini jawaban kapolda sumsel!                            palembang, sumateraekspres.id - kemacetan parah yang terjadi di jalan lintas timur (jalintim) palembang-jambi sepanjang hari sabtu 6 april 2024 hingga minggu 7 april 2024 ternyata dialami pula oleh news anchor salah satu tv swasta, dazen vrilla.
yang harus merasakan kemacetan 12 jam lamanya ketika hendak mudik ke kampung halamannya.
keluh kesah dan uneg-uneg soal kemacetan parah di jalintim itupun ditumpahkannya melalui video yang disebar di akun instagram pribadinya @dazenvrilla. 
"udah dua tahun nggak mudik tapi malah ke prank sama kemacetan kita udah 7 jam di tempat yang sama karena sama sekali nggak gerak dan ternyata kemacetannya itu 12 jam gara-gara jalanan rusak," ucap dazen
baca juga:inilah 25 kampus terbaik indonesia versi world university ranking, update april 2024
baca juga:truk besar diperbolehkan jalan malam dengan kawalan pjr, ini instruksi kapolda sumsel atasi kemacetan jalintim
menurutnya, padahal polda sulsel (harusnya polda sumsel,red) di musi banyuasin saat ini sedang melaksanakan operasi ketupat musi 2024.
"that' great the massage bahwa ada operasi ketupat 2024, kurang antisipasi atau gimana ya ? ini kok bisa sampai delapan jam macetnya. sebelnya lagi tadi ada dua polisi yang sedang berhenti di masjid al muttaqien sini, tapi pas ditanya solusinya apa mereka nggak bisa kasih apa," ucap dazen yang juga berprofesi sebagai seorang master of ceremony (mc) ini.
untuk itu, dazen meminta kepada para netizen yang kebetulan mudik melalui jalur darat ke sumatera untuk dapat memberikan komentar.
tak ayal, postingan dazen itupun langsung diserbu netizen.
baca juga:3 tokoh ini siap bertarung pada pilwako lubuklinggau, begini penegasan mereka!
baca juga:hujan sejak pagi, beberapa ruas jalan tergenang air, ini penampakannya! 
bahkan langsung dikometari oleh pihak terkait, dalam hal ini kapolda sumsel, irjen pol a rachmad wibowo.
"terima kasih kritiknya, kami akan meningkatkan kerja dengan stake holder terkait lainnya agar mudik ibu dazen lebih nyaman," tulis kapolda dalam pesan singkat whatsapps (wa) yang diterima awak media.
(kemas)