3 Tokoh Ini Siap Bertarung Pada Pilwako Lubuklinggau, Begini Penegasan Mereka!

LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Suhu politik semakin memanas di Lubuklinggau dengan deklarasi tiga tokoh yang siap berlaga dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Lubuklinggau, Provinsi Sumsel.

Meskipun banyak nama besar yang bersiap, hanya tiga tokoh yang telah dengan tegas menyatakan kesiapan mereka untuk bertarung.

Informasi terbaru menyebutkan bahwa setelah Lebaran Idul Fitri 2024, tahapan Pilkada serentak akan segera dimulai, termasuk pemilihan gubernur, bupati, wali kota, dan lainnya.

Sejumlah tokoh populer telah muncul sebagai calon potensial, namun hanya tiga yang secara resmi menyatakan niat mereka.

BACA JUGA:Hujan Sejak Pagi, Beberapa Ruas Jalan Tergenang Air, Ini Penampakannya!

BACA JUGA:Sinopsis dan Jadwal Tayang Film Dua Hati Biru, Kisah Keluarga Bima dan Dara Berlanjut

Salah satunya adalah A. Rachmad Hidayat, yang akrab disapa Yopi Karim, Ketua DPD Nasdem Kota Lubuklinggau.

Dia dengan tegas menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon wali kota, dengan dukungan dari Partai Nasdem dan tokoh-tokoh penting seperti Ketum Partai Nasdem Fauzi Amroh.

"Saya siap memperebutkan jabatan Wali Kota Lubuklinggau. Kami sedang melakukan komunikasi politik yang intens, dan kemungkinan besar pada bulan Mei kami akan mengumumkan calon wakil wali kota yang akan mendampingi saya," ungkap Yopi, Minggu 7 April 2024.

Namun, Partai Nasdem masih melakukan survei internal untuk menentukan siapa yang akan menjadi pendamping Yopi dalam pertarungan politik ini.

BACA JUGA:16 Hal yang Perlu Kamu Persiapkan Jelang Pesta Pernikahan, Udah Nyiapin Apa Aja Nih?

BACA JUGA:Hai Gamers, Bersiaplah! Event Ubisoft Forward Digelar Kembali Pada Juni 2024 Ini, Gamenya Keren Loh!

Yopi menekankan pentingnya persiapan matang untuk meningkatkan elektabilitas, mengingat calon yang tampil tanpa persiapan seringkali hanya dapat meningkatkan elektabilitas sebesar 5-15 persen.

Sementara itu, tokoh pemuda dan mantan komisioner KPUD Provinsi Sumsel, Hendri Almawijaya, juga menyatakan kesiapannya untuk berkompetisi melalui jalur partai politik.