Ramai Berburu Takjil Ramadan

LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Warga Kota Lubuklinggau ramai berburu takjil, menu buka puasa. Geliat ekonomi semakin tumbuh berkembang dengan memasuki bulan Ramadan, bulan yang membawa berkah bagi seluruh masyarakat. Mulai dari pedagang, warga biasa, hingga warga yang berburu kuliner untuk menu buka puasa.

Mukarom, pedagang takjil Jl Yos Sudarso Kota Lubuklinggau Rabu (13/3) mengaku bersyukur dengan masuknya Bulan Ramadan dia bisa kembali berjualan menu takjil. "Alhamdulillah laris pak, hari pertamo puaso biso dapat Rp3 juta. Padahal jualanyo cuma sore sampe magrib. Kami mulai buka pukul 15.00 WIB lah," ucapnya.

Menurutnya, situasi itus angat berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Karena aktivitas warga sangat dibatasi dan banyak masyarakat yang takut beraktivitas di luar rumah.

Selama Ramadan biasanya mereka menjual berbagai macam menu takjil, mulai dari gorengan, empek empek, mie celor, lotek, lenggang, sayur masak, soto, bakpau, donat dan lainnya. 

"Kalau puaso sebelumnyo, tekor. Banyak dagangan dak laku. Mulai Ramadan tahun inilah top cer nian, alhamdulillah lancar, insya Allah biso lebaran," bebernya. 

BACA JUGA:5 Rekomendasi Menu Takjil yang Praktis, Dijamin Seger dan Enak!

BACA JUGA:Hai, Bunda! Inil Loh 3 Resep Kolak Ubi Ungu Kolang-Kaling yang Memikat, Segarnya Takjil Ramadan!

Ia berharap, perputaran ekonomi terus bergerak, menginggat saat ini tengah terjadi krisis dan kenaikan sejumlah produk harga. "Beras, gendum, sayur sayuran semua lagi naik. Mudah mudahan walau hargo tinggi, masih biso kito beli," katanya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Lubuklinggau H Triscko Defriyansa mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan edaran untuk seluruh pedagang. Bagi warung warung makan, maupun UMKM dia meminta agar tidak terlalu mencolok.

Karena saat ini masyarakat banyak menjalankan ibadah puasa. "Kalau bisa dikasih tirai sesuai edaran yang kami keluarkan, masyarakat perlu melakukan trsaksi ekonomi tapi juga harus jaga toleransi," pintanya. Pemkot Kota Lubuklinggau, mengatakan sangat mendukung perkembangan UMKM di wilayah mereka.

Dengan menjamurnya UMKM, tentu akan menimbulkan efek positif bagi masyarakat di Kota Lubuklinggau. "Daerah kira memang sektor jasa, jadi kami snagat suport perkebangan UMKM di Lubuklinggau," tutupnya.(zul)