https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Bukan Sekedar Bersih-bersih, Ini Makna Mendalam Mandi Jeruk di Sumatera Jelang Ramadan

Tradisi mandi jeruk atau balimau atau bekasai yang ada di pulau Sumatera jelang Ramadan. -Foto: menpan.go.id-

SUMATERAEKSPRES.ID - Tradisi membersihkan diri sebelum puasa, atau di wilayah Sumatera dikenal dengan Balimau kasai, belangir limau atau di wilayah Riau dikenal dengan tradisi balimau.

Limau itu jeruk, jadi kalau mau diterjemahkan mandi jeruk. Jika kita lihat Bagaimana mencuci lemak di piring-piring bekas masakan ada minyaknya mencucinya pakai Limau.

Jadi dulu kita tahu nenek moyang kita belum mengenal deterjen, belum ada sabun, belum ada shampo. Jadi sebelum masuk bulan Ramadan banyak warga melayu mandi jeruk.

Kenapa itu dilaksanakan di sungai, konon memang orang Melayu tinggalnya di tepian sungai. Seperti di sepanjang aliran sungai Musi, Sungai Batang Hari, dan anak anak sungai Musi.

BACA JUGA:Bekasai di Muratara, Tradisi Unik Menyambut Ramadan dengan Mandi Limau Bersama di Sungai

BACA JUGA:Tradisi Meriah Sambut Ramadhan di Lubuklinggau yang Penuh Makna dan Bikin Merinding Bakal Digelar

Bahkan di wilayah Riau, Tradisi Balimau atau mandi jeruk menjai even tahunan Pariwisata Provinsi. Sementara di wilayah Sumatera Selatan, mandi jeruk dinggap hal yang lumrah.

Kenapa warga melayu sering mandi pakai Limau, setelah melihat iklan di televisi. Ternyata Banyak iklan jus, yang menggunakan saripati jeruk.

Sudah terbukti secara media, limau atau jeruk banyak mengandung vitamin, menyehatkan tubuh, menghilangkan noda, dan jeruk mampu meregenerasi kulit yang mati.

Mandi limau mampu, membersihkan daki, noda di kulit, dan menimbulkan aroma semiliri sehingga di wilayah musi uluan mandi limau sering dikatakan nelangir limau.

BACA JUGA:Loker BUMN PT Pos Buka Lagi, Lulusan SMA SMK dan S1 Ayo Daftar!

BACA JUGA:Trakindo Buka 37 Lowongan untuk Lulusan SMA/SMK hingga S1, Cek Posisinya di Sini!

Tradisi ini sering digunakan warga saat moment moment tententu, serti sebelum menikah, menyambut ramadan, atau pasca sembuh dari sakit.

Untuk hukum secara piqih, mandi limau juga dihukumi sunah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan