Lapas Lubuklinggau Gelar Razia dan Tes Urine Bersama APH, Berantas Narkoba dan Penipuan, Ini Hasilnya!
Lapas Lubuklinggau bekerja sama dengan APH gelar razia dan tes urine untuk cegah narkoba dan praktik ilegal.Foto: izul/sumateraekspres.id--
SJMATERAEKSPRES.ID–Berantas peredaran narkoba dan praktik penipuan di lembaga pemasyarakatan, Lapas Lubuklinggau melaksanakan razia dan tes urine.
Kegiatan dilakukan, Senin (18/11) sekitar pukul 08.00 WIB, dilaksanakan bersama tim gabungan.
“Kegiatan ini akan rutin dilaksanakan karena merupakan program akselerasi bapak Agus Andrianto selaku Menteri IMIPAS yang baru serta komitmen Lapas LubuklInggau untuk menciptakan LIngkungan yang bersih dari penggunaan HP Ilegal ,praktik pungli dan peredaran narkoba (HALINAR)," ungkap Kalapas kelas II kota Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan.
Pihaknya berharap, aparat penegak hukum terus bersinergi dengan lapas kota Lubuklinggau dalam pelaksanaan kegiatan ini kedepannya.
BACA JUGA:Dukung Astacita Presiden Prabowo, Tim Gabungan Gerebek Kampung Narkoba di Empat Lawang, Ini Hasilnya
Kegiatan ini melibatkan kolaborasi dengan berbagai Aparat Penegak Hukum (APH), termasuk Kepolisian Kota Lubuklinggau, TNI 0406 MLM, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) setempat.
Razia dimulai dengan apel bersama yang diikuti oleh petugas lapas, anggota TNI, polisi, dan BNN.
Hamdi Hasibuan mengatakan, kegiatan ini mendukung salah satu program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (IMIPAS).
Yakni memberantas peredaran narkoba dan pelaku penipuan berbagai modus di Lapas dan Rutan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Lubuklinggau bekerjasama dengan Aparat Penegak Hukum (APH) melaksanakan Razia Kamar Hunian dan Tes Urine bagi petugas dan warga binaan (WBP).
Razia dilakukan dengan membagi 4 kelompok yang dikoordinir para pejabat eselon IV untuk memeriksa setiap blok dana kamar hunian WBP. Barang-barang yang ditemukan berupa handphone, dan lainnya dari hasil dari razia langsung dimusnakan.
BACA JUGA:2 Sarang Narkoba Dirobohkan Polres Banyuasin, Berada pada Dua Desa di Kecamatan Betung
Kepala Kesatuan Pengamanan (KPLP), Ady Kusuma Wardana mengatakan bahwa selain Razia dan pemusnahan barang bukti kegiatan dilanjutkan dengan pelakanaan tes urine.