Sejarah Lahirnya HMI, Tokoh Pendirinya Ternyata dari Universitas Ini
Logo HMI dan Almarhum Lafran Pane-Foto: insannews.com-
JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Tepat pada 5 Februari 2024 yang lalu organisasi kemahasiswaan, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) melangsungkan milad yang ke-77 tahun.
Sebuah rentang perjalanan yang sangat panjang sebagai sebuah organisasi kemahasiswaan yang sampai kini tetap eksis dan terus berkembang.
Termasuk menyuarakan dan peduli akan permasalahan bangsa dari kalangan kampus.
Lantas, kapan dan dimana HMI terbentuk ?
Dibentuk di Yogyakarta pada tanggal 14 Rabiul Awal 1366 H atau 5 Februari 1947, HMI lahir dari inisiatif tokoh pendirinya, Alharhum Lafran Pane beserta ke- 14 mahasiswa Sekolah Tinggi Islam, yang saat ini dikenal sebagai Universitas Islam Indonesia (UII).
BACA JUGA:Mandi Hujan Tak Selalu Menyenangkan, 3 Anak di Prabumulih Alami Hal Mengerikan Ini
BACA JUGA:Minta Kaji Ulang Pembatalan Perjalanan KA Argo Parahyangan, Ini Alasan FSPP
Selama jejak perjalanan HMI mencatat sejarah pentingnya dalam dunia perguruan tinggi.
Sebelum HMI terbentuk, telah ada Perserikatan Mahasiswa Yogyakarta (PMY) yang didirikan pada tahun 1946.
PMY melibatkan anggota dari tiga Perguruan Tinggi di Yogyakarta, yakni Sekolah Tinggi Teknik (STT), Sekolah Tinggi Islam (STI), dan Balai Perguruan Tinggi Gajah Mada.
Karena PMY dinilai tidak memperhatikan kepentingan mahasiswa yang mengutamakan nilai-nilai agama Islam dan tidak menyalurkan aspirasi keagamaan, mahasiswa Islam memutuskan untuk mendirikan organisasi kemahasiswaan terpisah dari PMY.
BACA JUGA:Peristiwa Isra Mikraj Mukjizat Allah SWT, Ini yang Dilihat Nabi Muhammad SAW
BACA JUGA:Prediksi Banyak Lewat Tol-Naik KA, Pergerakan Penumpang Kapal Cepat-Pesawat Masih Normal
Hal ini menjadi awal terbentuknya HMI, yang hadir sebagai wadah bagi para mahasiswa Islam untuk lebih mengekspresikan dan memperjuangkan nilai-nilai agama mereka.