https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Strategi Efektif Mengatasi Tantangan Anak yang Enggan Makan Pasca Sakit

Foto anak tak mau makan. Foto: Shutterstock--

SUMATERAEKSPRES.ID - Masalah anak yang sulit makan, dikenal dengan Gerakan Tutup Mulut (GTM), seringkali menjadi perhatian bagi para orang tua, terutama setelah anak sembuh dari suatu penyakit.

Sikap menolak makan yang biasa terjadi pada anak pasca sakit bisa membuat orang tua merasa kesal dan khawatir.

Penting untuk memahami cara mengatasi hal ini agar anak tetap mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dan pulih sepenuhnya.

Anak yang baru sembuh dari sakit sering mengalami penurunan nafsu makan.

BACA JUGA:Sakit Kepala Sering Muncul Tiba-tiba? Ketahuilah, 9 Hal Ini Jadi Penyebabnya

BACA JUGA:Ketua KPPS di OKU Berpulang. Sempat Tak Sadarkan Diri di Masjid, Ternyata Sakit Ini

Beberapa faktor yang mungkin menyebabkannya meliputi rasa tidak nyaman di mulut atau tenggorokan, efek samping obat, atau perubahan selera karena penyakit.

Namun, upaya untuk menjaga asupan nutrisi anak harus tetap dilakukan agar tumbuh kembangnya optimal.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mengatasi anak yang enggan makan setelah sakit:

Pilih Makanan yang Sesuai: Pilihlah makanan yang lembut, mudah dicerna, dan tidak terlalu berbumbu seperti bubur, sup, atau nasi tim. Hindari makanan yang terlalu asam, pedas, manis, atau berlemak untuk menghindari iritasi atau mual.

BACA JUGA:Sering Mengalami Sakit Kepala Belakang? Kenali 7 Hal Ini Mungkin Jadi Penyebabnya, Jangan Dianggap Remeh

BACA JUGA:Telkom Indonesia Hadirkan Satunadi, Solusi digitalisasi Rumah Sakit

Berikan Makanan Favorit: Beri anak makanan favoritnya, tetapi perhatikan saran dokter terkait jenis makanan yang diperbolehkan. Memberikan makanan yang disukai anak dapat meningkatkan motivasi untuk makan.

Porsi yang Sesuai: Jangan memaksa anak untuk makan banyak. Berikan porsi yang kecil dan sesuai dengan kemampuannya. Biarkan anak menentukan seberapa banyak ia ingin makan.

Suasana Makan yang Menyenangkan: Ciptakan suasana makan yang menyenangkan dan tidak menegangkan. Ajak anak makan bersama keluarga, hindari pembicaraan yang stres, dan berikan pujian jika anak makan dengan baik.

Libatkan Anak dalam Persiapan Makanan: Biarkan anak ikut memilih dan menyiapkan makanan. Keterlibatan ini dapat meningkatkan rasa ingin tahu anak terhadap makanan.

Pastikan Anak Minum Cukup: Berikan anak minum yang cukup, terutama air putih. Hindari minuman yang mengandung kafein, alkohol, atau gula berlebih, karena dapat mengganggu nafsu makan.

Jadwal Makan Teratur: Jaga jadwal makan anak dengan memberikannya tiga kali makan utama dan dua kali cemilan sehat di antaranya. Hindari melewatkan waktu makan atau makan terlalu dekat dengan waktu tidur.

Konsultasikan dengan Dokter: Jika anak menolak makan sepenuhnya atau mengalami penurunan berat badan yang signifikan, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat memberikan saran atau resep obat yang sesuai dengan kondisi anak.

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, diharapkan anak dapat pulih dengan optimal dan tetap menjaga kesehatan serta pertumbuhannya.

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut. (eno)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan