https://sumateraekspres.bacakoran.co/

4 Putra Terbaik Sumsel Pernah Jabat Kapolda Sumsel, Siapa Saja?

KAPOLDA SUMSEL PUTRA DAERAH: Ada empat putra daerah terbaik Sumsel, yang pernah menjabat Kapolda Sumsel. Yakni Iskandar Hasan, Zulkarnain Adinegara, Firli Bahuri, serta Eko Indra Heri.-FOTO: NET-

PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID – Ada 4 putra daerah Sumatera Selatan (Sumsel), yang pernah memimpin Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel). Mereka dari lulusan akademi kepolisian (Akpol) tahun angkatan 1980-an dan 1990. 

Polda Sumsel sebelumnya bernama Polda Sumbagsel, membawahi Provinsi Sumsel dan Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Seiring dengan resminya pemekaran Provinsi Sumsel dan Provinsi Babel pada Februari 2001, dua tahun kemudian Kapolri meningkatkan status Polwil Kepulauan babel menjadi Polda Babel.

Hingga 2001, Polda Sumsel masih dikepalai perwira tinggi (pati) Polri berpangkat jenderal bintang satu atau Brigadir Jenderal (Brigjen). Setelah pisah dengan Babel, maka Polda Sumsel yang tergolong tipe A, kemudian dipimpin pati Polri berpangkat jenderal bintang dua atau Inspektur Jenderal (Irjen). 

Dari 20 Kapolda yang pernah memimpin Polda Sumsel, setidaknya ada tercatat 4 orang yang merupakan putra daerah Provinsi Sumsel. Siapa saja? Yuk kita simak.

BACA JUGA:Satbrimobda Polda Sumsel Salurkan Bantuan ke Korban Banjir Muratara

BACA JUGA:Ini Keunggulannya! Nomor Banpol Polda Sumsel WhatsApp 081370002110 Bertansformasi Menjadi Bentuk Website

Iskandar Hasan

Putra daerah Sumsel yang pertama kali memimpin Polda Sumsel, adalah Irjen Pol Drs H Iskandar Hasan SH MH. Dia pria kelahiran Kota Lubuklinggau, Sumsel, 1 Mei 1955.


ISKANDAR HASAN : Mantan Kapolda Sumsel Irjen Pol (Purn) Iskandar Hasan.-FOTO: NET-

Iskandar Hasan merupakan almamater Akpol 1980. Sebelum menjabat Kapolda Sumsel, Iskandar Hasan lebih dulu bertugas sebagai Kapolda Aceh (2010-2012), Kadiv Humas Polri (2010), Kapolda Babel (2008-2009).

Iskandar Hasan, menjadi Kapolda Sumsel mulai 24 November 2012 hingga 8 April 2013. Masa tugasnya berakhir sebagai Kapolda Sumsel, bukan karena dimutasi oleh Kapolri Jenderal Timur Pradopo kala itu.

Namun, Iskandar Hasan sendiri yang mengajukan permohonan mengundurkan diri sebagai Kapolda Sumsel dan anggota Polri.

Sebab Iskandar Hasan memutuskan maju pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sumsel pada Juni 2013. Dia maju sebagai calon Gubernur Sumsel, berpasangan dengan Achmad Hafisz Tohir sebagai calon Wakil Gubernur Sumsel.

Hanya saja, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel nomor urut 2 yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Bintang Reformasi (PBR), kalah dalam kontestasi pilkada Sumsel tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan