https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Putri Over Dosis atau Jadi Korban Penganiayaan, Polisi Masih Menunggu. Tunggu Apaan Sih...

OLAH TKP: Personel Polrestabes Palembang saat melakukan Olah TKP di sekitar dan dalam diskotek Golden Star, kawasan eks lolakisasi teratai putih kampung baru, Kecamatan Sukarami, Palembang. FOTO: IST --

PALEMBANG – Tewasnya Putri Indriani (21) dengan cara diduga tidak wajar pada Minggu subuh (12/11), belum dipastikan penyebabnya. Penyidik masih menunggu hasil pemeriksaan dari Bidang Laboratorium Forensik Polda Sumsel,.

Sembari polisi mencari keberadaan handphone (hp) milik korban yang belum diketahui keberadaannya.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah SIK MH, mengatakan, ada 2 kemuningkinan penyebab korban meningggal dunia. Dugaan overdosis narkoba, atau jadi korban penganiayaan.

“Ini yang masih kami dalami. Dari luar terlihat tidak ada bekas atau tanda kekerasan. Namun kita tidak tahu kalau pada bagian dalam tubuh korban, itu yang masih kita tunggu hasil pemeriksaan labforensiknya,” jelas Haris, Senin (13/11).

BACA JUGA:Pengunjung Eks Lokalisasi Tewas, Keluarga Korban Curiga Bukan Karena OD

BACA JUGA:Desa di Kabupaten OKI Ini Jadi Tempat Transaksi Narkoba. Nih, Buktinya!

Haris menjelaskan anggotanya sudah melakukan olah TKP, termasuk ke Diskotek Golden Star, dalam areal eks lokalisasi Teratai Putih Kampung Baru.

Saksi-saksi di lokasi kejadian sudah dimintai keterangannya, termasuk pacar korban, Jerri Panggi (30), warga Jl Tanjung Barangan, Kecamatan  IB I.

Sebab, Jerri yang terakhir bersama dengan korban.

Mulai dari menjemputnya mengajak ke Café Golden Star, hingga mengantarnya ke RS Myria dan meninggal dunia.

BACA JUGA:2 Polres Mencari Alim dalam Sebulan Ini, DPO Begal Itu Malah Asyik Joget di Eks Lokalisasi Kampung Baru

BACA JUGA:Pasangan Sejoli Ini Kompak Edarkan Pil Ekstasi. Begini Nasib Mereka Usai Kena Ciduk Polisi!

“Semua kemungkinan masih bisa terjadi. Nanti akan kami umumkan ke publik, setelah mendapatkan hasil autopsi korban,” jelas alumni Akpol 2005, itu.

Terkait hp milik korban yang belum diketahui keberadaannya, Haris menyebut masih masih dicari pihaknya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan