Tenaga Kesehatan Mendadak Jadi Petugas Damkar

PADAMKAN API: Tenaga Kesehatan belajar cara memadamkan api saat terjadi kebakaran, kemarin.-foto : heru/sumeks-

PALI, SUMATERAEKSPRES.ID - Belajar menanggulangi kejadian kebakaran, tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di Puskesmas Tempirai Penukal Utara dan Puskesmas Air Itam PALI mendadak menjadi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), Senin (6/11). 

Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan PALI, Ibrahim Cik Ading, mengatakan, personelnya memang sengaja berkeliling ke puskesmas yang ada di PALI untuk berbagi pengalaman dalam penanggulangan api saat terjadi kebakaran.

"Kita bukan mengajari, tapi sebagai tupoksi Dinas Damkar yang dituntut sigap dalam menanggulangi kejadian kebakaran. Makanya kita berupaya berbagi pengalaman saat terjadi musibah kebakaran dengan alat yang ada di sekitar kita," katanya, Selasa (7/11).

Menurutnya, penggunaan alat yang ada di sekitar kalau digunakan dengan benar dan tepat mampu mencegah terjadinya kebakaran. "Seperti memakai karung goni yang dicelupkan ke dalam air bisa memadamkan api yang belum begitu besar. Artinya, dengan alat seadanya apabila digunakan tepat dan tenang bisa mencegah kebakaran," ucapnya.

Hanya saja, ada trik atau cara penggunaan karung goni untuk memadamkan api. "Penggunaan karung goni dalam memadamkan api kuncinya harus tenang. Kemudian harus mengetahui arah angin dan pemadaman harus tepat ke titik api," bebernya.

Diungkapkannya, personelnya mensimulasikan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) saat melakukan kegiatan di Puskesmas Tempirai dan Air Itam.

"Jangan sampai keberadaan APAR yang telah disiapkan di Puskesmas tidak digunakan saat terjadi kebakaran dengan alasan ke kurangtahuan pegawai. Makanya kita juga mensimulasikan penggunaan APAR dengan benar," ungkapnya.

Dirinya menjelaskan, dengan adanya kegiatan tersebut  Ibrahim berharap kebakaran yang melanda pemukiman atau fasilitas kesehatan bisa dicegah.

"Kegiatan seperti ini juga akan terus kita lakukan ke seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten PALI. Harapannya kejadian kebakaran bisa dicegah," pungkasnya. (ebi)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan