MUARADUA - SUMATERAEKSPRES.ID - Pemanfaatan lahan pekarangan untuk beternak dan menanam tanaman memang sudah banyak yang merasakan manfaatnya. Salah satunya Joko Fideral, warga asal Buay Pemaca yang menetap di Muaradua OKU Selatan. Sebelumnya, lahan kosong di belakang rumahnya dibiarkan begitu saja. Tapi kini, di manfaatkannya untuk beternak ayam kampung.

‘’Saya mencoba untuk memanfaatkan pekarangan rumah sesuai dengan program GSMP yang dicanangkan Gubernur Sumsel H Herman Deru,’’ katanya.

Tapi tentunya, usaha ini harus ditekuni dengan serius. ''Setelah saya pikir dan resapi, gerakan ini memang sangat bagus. Ketimbang lahan menganggur, memang lebih bagus di isi kegiatan yang ada manfaatnya.

Karena saya suka beternak, maka saya isilah ini dengan ternak ayam kampung," jelas Joko.

Awalnya, Joko memelihara satu pasang ayam kampung. Induk betina dan pejantan saja. Budidaya ternak ayam kampung pun kini di gelutinya secara serius. Dia fokus memelihara ayam. Apalagi Joko memang hobi. Maka budidaya ayam kampung pun di lakukannya dengan senang. Kini, ayam kampung miliknya terus berkembang. Pekarangan rumahnya yang kosong kini mulai menghasilkan. Ayam yang dulunya hanya sepasang, kini beranak pinang,’’ ujarnya. Selain hobi, memelihara ayam kampung di anggapnya cukup mudah.

''Kita tak terlalu repot dalam memelihara ayam kampung. Hanya perlu di kasih makan pagi dan sore hari,'' katanya.

Makanan yang di berikan pun tak sulit. Bisa membeli pakan ayam ternak di pasar. Atau bisa juga sisa-sisa makanan nasi yang terbuang.

''Adanya ayam kampung ini, tak ada makanan yang terbuang. Semua bisa termanfaatkan,'' ujarnya.

Sudah merasakan betul manfaat dari GSMP, Joko merencanakan beberapa langkah lain. Yakni rencana membuat tambak ikan lele kecil-kecilan. "Saya sangat mendukung program GSMP ini, karena manfaat yang di hasilkan. Karena itulah saya rencanakan untuk memperluas ternak saya ke tambak lele,’’ ujarnya yang akan memanfaatkan lahan kosong di rumah orang tuanya. (end/)