Usai Panen Jagung, Segera Tanam Semangka

INDRALAYA - Menghitung hari mendekati masa panen, puluhan ribu tanaman jagung pipil yang ditanam Aam sudah tampak menua. Lahan seluas kisaran 1 hektare yang ditanami jagung tersebut ditanam pada pekarangan belakang rumahnya. Berlokasi di Kelurahan Indralaya Indah, Ogan Ilir. Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Indralaya, Aldy menyebut produktivitas tanaman jagung yang dikelola warga tersebut cukup intensif.

"Pada musim ini sudah ditanam jagung 2 kali berturut-turut di lahan ini. Sekilas tampak jagungnya cukup subur dan berbobot," tukasnya.
Pada masa ini, jagung pipil milik Aam sudah berusia sekitar tiga bulan lebih. Butuh waktu sekitar 110-120 hari masa tanam hingga jagung pipil siap panen. "Kini jagung pipil ini sengaja dibuka kulitnya, untuk mempermudah dalam hal pengeringan," sebut Aldy. Dia mengatakan, jagung ini akan dibuka hingga benar-benar kering sekitar seminggu jika cuaca panas akan siap dipetik.
‘’Pengeringan diperlukan untuk mencapai masa bobot maksimal jagung, menambah daya tahan terhadap jamur dan mempermudah saat perontokan pipil jagung,’’ katanya.
Meskipun belum dipanen, perkiraan panen jagung dalam hamparan lahan 1 hektare ini mencapai 7 hingga 8 ton. "Musim sebelumnya dapat hasil 6 ton, tapi untuk panen kali ini bisa lebih karena pemupukannya lebih maksimal," jelas Aldy. Meskipun sudah 2 kali tanam, hasilnya masih cukup baik. Biasanya tanam berturut tidak disarankan, karena berpengaruh konsentrasi hama penyakit berkumpul di lahan tersebut.
"Sepertinya masih bagus-bagus saja hasil panennya, meskipun ada serangan tikus tapi tidak begitu terlalu berpengaruh. Setelah panen jagung kita tak akan lagi menanam jagung. Rencananya tanam semangka. Sekarang jarang hujan, jagung bisa tidak maksimal kalau kurang air," pungkasnya. (dik/)
   

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan