https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Inovasi Ciptakan Menu Unik, ada Rendang Kangkung hingga Lontong Pisang Kuah Kare

*Desa Pangkul Jaya Juara I Lomba Cipta Menu B2SA tingkat Kota Prabumulih 2023

Predikat juara 1 lomba B2SA tingkat Kota Prabumulih memang pantas diberikan kepada Desa Pangkul Jaya, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih. Selain Ibu-Ibunya kompak, banyak inovasi menu makanan yang diciptakan. DIAN CAHYANI - Prabumulih DI atas meja bundar di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih, beragam menu unik tersusun rapi dan indah. Untuk memudahkan para Dewan Juri melakukan penilaian, anggota pun berinisiatif memberikan bendera bertuliskan nama-nama makanan yang dihidangkan pada acara Lomba Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA). Dalam lomba ini, Desa Pangkul Jaya, Kecamatan Cambai dinobatkan sebagai juara pertama. Banyak makanan dan menu yang unik yang ditampilkan.
‘’Disini kami menyiapkan menu untuk sarapan pagi, menu makan siang dan menu makan malam," ujar Asriyanti didampingi Atik Rasti Ningsih, pengurus KWT (Kelompok Wanita Tani) Parikesit Pangkul Jaya sekaligus peserta B2SA dari Desa Pangkul Jaya.
Untuk sarapan pagi, mereka menyajikan menu lontong pisang kuah kare dan susu kedelai. "Jadi pisang itu kita olah sedemikian rupa lalu kita masukkan lagi di dalam kulit pisang dan kuahnya kita buatkan kuah kare," sebutnya. Sementara untuk menu makan siang terdiri dari Nasi gerawoi kacang merah, bola-bola oncom, sate lele, rendang kangkung dan jus melon campur susu. Di makan malam ada nasi ubi ungu, ikan katsu, pepes tahu telor asin dan lodeh kulit ubi. ‘’Untuk bahan makanannya, hampir semuanya kita ambil dari tanaman Ibu-Ibu KWT (Kelompok Wanita Tani) seperti melon, kangkung, pisang dan lainnya. Kalau Lele kita panen dari lele bioflok," sambungnya.
Soal inspirasi menu, keduanya mengaku menu tersebut memang sudah menjadi salah-satu menu favorit di keluarga mereka. "Ada pula menu masakan khas Jawa, tapi kita modif lain biar menarik," sambungnya.
Dia menjelaskan, KWT Parikesit sudah terbentuk sejak 2014 lalu. Selain aktif di KWT para anggota lomba jiga aktif di PKK dan Posyandu sehingga mereka punya banyak kegiatan positif terutama untuk mendukung program Mandiri Pangan. Untuk lomba, seluruh anggota nya pun kompak memasak di malam hari dan di pagi hari di rumah salah satu anggota yang sudah ditunjuk.
"Alhamdulillah kami senang bisa juara 1, karena sebelumnya sudah sering menang tapi untuk juara 1 baru pertama kali ini saja," tukasnya. (*)
 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan