*Desa Karang Tirta

LALAN - Kepala Desa (Kades) Karang Tirta, Setyo Budi, menyulap embung desa menjadi objek wisata air di dusun 4 di tahun 2023. Embung yang memiliki air yang jernih biru dan luas 50X100 meter itu, ditata menjadi tempat nongkrong dan hiburan masyarakat. Objek wisata itu, diberi nama Embung Tirta Ria. Yang luas biasanya, penataan objek wisata hanya beberapa bulan saja. Berbagai wahana permainan tersedia di objek wisata itu. Meliputi bebek-bebekan, water ball, trampoline, mandi bola, spot-spot foto.

" Pengunjung hanya bayar tiket Rp 5 ribu, bisa menikmati pemandangan y indah Embung Tirta Ria," kata Setyo Budi. Kades terus melakukan penataan dan sarana objek wisata itu. Seperti pembangunan jalan akses menuju objek wisata.

" Pembangunan objek wisata ini, menelan dana sekitar Rp 200 juta," ungkapnya. Yang luar biasanya, jumlah pengunjung telah tembus 500 orang di hari libur Sabtu dan Minggu. Kades juga melakukan perbaikan tanggul yang jebol di RT 5 dusun 2. Jebolnya tanggul dihantam gelombang sungai. " Perbaikan tanggul ini, menelan dana Rp 19 juta," ungkapnya. Kades juga melakukan perbaikan jalan sepanjang 1260 meter di dusun 2. " Kita melakukan pengecoran beton jalan dan menekan dana Rp 979 juta," ungkapnya. Dana tersebut merupakan dana aspirasi anggota DPRD Kabupaten Muba. Kades juga memperbaiki jalan sepanjang 480 meter di dusun 3 dan menelan dana Rp 300 juta. Lalu perbaikan jalan poros desa sepanjang 270 meter, menelan dana arp 143 juta. " Kita juga bangun jalan usaha tani sepanjang 174 meter dan menelan dana Rp 51 juta," tegasnya.

Kades juga mengalakkan ternak kambing, dalam mewujudkan ketahanan pangan hewani di desanya. Dengan membagikan delapan ekor kambing di dusun 4. " Kita juga akan bagikan 6-8 ekor sapi di dusun 2, dusun 3 dan dusun empat di tahun 2023," ungkapnya.

Kades mengaku desanya memiliki pendapatan asli desa (PAD) dari beberapa usaha. Yakni pasar desa dan tanah bengko ( sawah) dan PAD telah mencapai 70 juta/tahun. (Yud)