Pembuatan SIM Naik 75 Persen

PALEMBANG - Permohonan SIM Baru dan perpanjangan di Satpas Sat Lantas Polrestabes Palembang turut mengalami peningkatan mencapai 75 persen pasca-Lebaran Idulfitri dibanding hari-hari biasanya. Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Rendy Surya Aditama menjelaskan ini merupakan dampak sehabis libur sekolah dan cuti bersama. Kendati demikian, pihaknya memastikan formulir dan blangko pembuatan SIM tetap tersedia.

"Melihat kondisi yang ada sekarang ini, bila hari biasa pembuatan SIM di angka 100-200 SIM perhari. Saat ini meningkat 75 persen, jadi kisaran 300 SIM per hari, didominasi perpanjangan SIM. Semuanya ini karena berakhirnya masa libur sekolah dan cuti bersama, sehingga warga berduyun-duyun membuat SIM yang tertunda," ungkap Rendy, kemarin.

Seiring meningkatnya warga membuat SIM, lanjut Rendy, berpengaruh pada masa keluarnya SIM itu sendiri. Lantaran terjadi antrean yang cukup panjang di loket pembuatan SIM. “Kami prediksi kondisi seperti ini akan berlangsung hingga tiga hari ke depan. Oleh karena itu, bagi warga yang ingin memperpanjang SIM bisa melakukannya di pelayanan SIM keliling dan mall pelayanan publik,” tegasnya. BACA JUGA : Lampu Jalan Jadi Keluhan Tertinggi

“Kalau antre pasti Mas, sebab saat ini masyarakat yang buat SIM sangat banyak. Jadi saran saya, bagi yang perpanjangan bisa ke Mall Pelayanan Publik atau fasilitas SIM keliling. Namun memang, untuk SIM baru dan peningkatan kelas harus ke Satpas. Berdasarkan hasil analisa kita, kondisi ini akan terjadi hingga tiga hari ke depan. Saya harap, para pemohon juga bersabar karena butuh waktu penerbitan SIM," tegasnya.

Salah satu pemohon, Indra, warga Bukit mengatakan dirinya membuat SIM karena sebelumnya masih Lebaran dan khawatir tidak maksimal.