Seorang Jemaah Haji OKI Jalani Operasi Ring Jantung, Tak Bisa Pulang Bersama Kloter 14
Kepulangan rombongan jemaah haji asal OKI Sumatera Selatan dari Kloter 14 dipastikan berkurang satu orang.-Foto: sumateraekspres.id-
MEKKAH, SUMATERAEKSPRES.ID – Kepulangan rombongan jemaah haji asal OKI Sumatera Selatan dari Kloter 14 dipastikan berkurang satu orang.
Seorang jemaah asal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang tergabung dalam Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) MDU harus tertinggal di Arab Saudi karena menjalani perawatan medis intensif.
Ketua KBIH MDU, KH Munawwir, mengonfirmasi bahwa Hj Jainonah, jemaah yang bersangkutan, saat ini masih menjalani masa pemulihan usai menjalani prosedur pemasangan ring jantung di sebuah rumah sakit di Madinah. Kepulangannya ke Indonesia ditunda hingga kondisi kesehatannya membaik.
“Beliau baru saja selesai operasi. Kita doakan agar Hj Jainonah lekas pulih dan bisa segera kembali ke Tanah Air,” ujar KH Munawwir saat dihubungi, Senin (30/6).
BACA JUGA:Pakai Visa Kerja Gagal Haji Furoda, Warga Banyuasin Dideportasi dari Jeddah
BACA JUGA:4.781 Jemaah Haji Debarkasi Palembang Sudah Tiba, Enam Masih Dirawat di Tanah Suci
Rombongan jemaah Kloter 14 dijadwalkan tiba di Debarkasi Palembang pada Senin (1/7) dengan total 167 orang.
Jumlah ini berkurang dari semula 169 karena satu jemaah telah wafat lebih dahulu dan satu lagi, yakni Hj Jainonah, masih dirawat.
Terkait pemantauan dan pendampingan pasien, pihak Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah akan mengambil alih tugas monitoring hingga pasien dinyatakan siap dipulangkan.
BACA JUGA:Tiba di Palembang Malam Ini, Jemaah Haji Kloter 12 Asal OKI Disambut Langsung oleh Bupati Muchendi
Pihak keluarga juga telah dihubungi untuk mendapatkan perkembangan terkini.
“Koordinasi dengan KJRI sudah dilakukan, dan pihak keluarga juga sudah mendapat informasi lengkap. Semua prosedur sesuai protokol evakuasi medis,” tambahnya.
Rombongan jemaah dari Hotel Madinah saat ini telah bertolak menuju bandara dengan estimasi waktu perjalanan sekitar 1,5 jam.
