Warga Kertamukti Patungan Beli Koral, Perbaiki Jalan Utama dengan Konvoi

Reporter: Nisa |

Editor: Rian Sumeks |

Rabu , 11 Jun 2025 - 12:34

Warga Kertamukti Patungan Beli Koral, Perbaiki Jalan Utama dengan Konvoi-Foto: IST-

KAYUAGUNG, SUMATERA EKSPRES.ID – Aksi solidaritas luar biasa ditunjukkan warga Desa Kertamukti, Kecamatan Air Sugihan, Ogan Komering Ilir. Berbekal dana swadaya, ratusan warga turun tangan memperbaiki jalan utama desa mereka yang kerap menjadi langganan banjir dan lumpur saat musim hujan.

Perbaikan jalan sepanjang 700 meter itu dilakukan secara gotong royong dengan menggelar konvoi kendaraan untuk menyebarkan batu koral ke badan jalan.

Sebanyak 225 kubik batu koral telah ditabur dalam tahap pertama kegiatan yang berlangsung selama tiga hari berturut-turut.

Menurut salah satu warga yang enggan disebut namanya, seluruh material diperoleh dari hasil iuran masyarakat.

"Kalau tidak diperbaiki, jalan ini benar-benar sulit dilewati. Apalagi saat musim hujan, alternatif jalan desa pun tak bisa digunakan," ungkapnya, Rabu (11/6).

Bahkan dalam kegiatan tersebut, warga mengerahkan 10 mobil pickup dan 3 unit truk untuk mengangkut batu koral dari titik pengumpulan menuju lokasi.

Tak hanya masyarakat, para donatur pun mulai berdatangan memberikan bantuan tambahan.

"Masih banyak yang ingin berkontribusi. Ini baru awal, target kami seluruh jalan utama bisa diperbaiki tanpa menunggu dana pemerintah," tambahnya.

Kepala Desa Kertamukti, Padli, menegaskan bahwa pemerintah desa turut ambil bagian dalam aksi sosial ini.

"Kami mendukung penuh kegiatan masyarakat ini, termasuk memberikan kontribusi dana dan tenaga," katanya.

warga kertamukti patungan beli koral, perbaiki jalan utama dengan konvoi                            kayuagung, sumatera ekspres.id – aksi solidaritas luar biasa ditunjukkan warga desa kertamukti, kecamatan air sugihan, ogan komering ilir. berbekal dana swadaya, ratusan warga turun tangan memperbaiki jalan utama desa mereka yang kerap menjadi langganan banjir dan lumpur saat musim hujan.
perbaikan jalan sepanjang 700 meter itu dilakukan secara gotong royong dengan menggelar konvoi kendaraan untuk menyebarkan batu koral ke badan jalan.
sebanyak 225 kubik batu koral telah ditabur dalam tahap pertama kegiatan yang berlangsung selama tiga hari berturut-turut.
baca juga:2 oknum tni didakwa tembak tiga polisi di way kanan, sidang perdana digelar di palembang
baca juga:penumpang bus als meninggal dunia diduga karena sakit di wilayah musi rawas
menurut salah satu warga yang enggan disebut namanya, seluruh material diperoleh dari hasil iuran masyarakat.
"kalau tidak diperbaiki, jalan ini benar-benar sulit dilewati. apalagi saat musim hujan, alternatif jalan desa pun tak bisa digunakan," ungkapnya, rabu (11/6).
bahkan dalam kegiatan tersebut, warga mengerahkan 10 mobil pickup dan 3 unit truk untuk mengangkut batu koral dari titik pengumpulan menuju lokasi.
tak hanya masyarakat, para donatur pun mulai berdatangan memberikan bantuan tambahan.
baca juga:10 kampus swasta terbaik di indonesia, alternatif unggulan usai gagal snbt dan jalur mandiri
baca juga:5 smartwatch canggih untuk anak, bisa video call, lacak lokasi, dan aman dipakai sekolah
"masih banyak yang ingin berkontribusi. ini baru awal, target kami seluruh jalan utama bisa diperbaiki tanpa menunggu dana pemerintah," tambahnya.
kepala desa kertamukti, padli, menegaskan bahwa pemerintah desa turut ambil bagian dalam aksi sosial ini.
"kami mendukung penuh kegiatan masyarakat ini, termasuk memberikan kontribusi dana dan tenaga," katanya.
sementara itu, camat air sugihan, ardiles raja siahaan, mengapresiasi semangat gotong royong warga kertamukti.
"ini cermin budaya positif yang masih melekat di masyarakat kami. namun, setiap kegiatan menyangkut fasilitas umum tetap perlu koordinasi dengan pemerintah," jelasnya.
aksi ini sempat menjadi sorotan di media sosial setelah jalan rusak tersebut viral karena sulit dilalui warga saat musim hujan.
kini, berkat inisiatif kolektif, kondisi jalan mulai membaik dan harapan akan akses yang lebih layak pun kian nyata.