Di Ambang Semifinal
MANCHESTER-Manchester City dan Inter Milan berada di ambang semifinal Liga Champions. Itu setelah mereka meraih hasil meyakinkan di leg pertama babak delapan besar kemarin (12/4).
The Citizens yang menjamu Bayern Munchen di Etihad Stadium membuka jalan lebar-lebar mereka menuju empat besar setelah menang 3-0 atas raksasa Jerman itu. Tiga gol City dilesakkan Rodri, Bernardo Silva, dan Erling Haaland.
Atas hasil itu, City cuma membutuhkan hasil imbang atau maksimal hanya kalah dua gol di leg kedua untuk memastikan diri melenggang ke babak semifinal. Jika melihat performa mereka sejauh ini, peluang mereka jelas sangat terbuka.
Sementara Inter Milan yang mengunjungi markas Benfica pulang dengan kemenangan 2-0. Nicolo Barella dan Romelu Lukaku menjadi pahlawan kemenangan Inter di Estadio Da Luz lewat gol mereka di paruh kedua.
Sama seperti Manchester City, kans lolos Nerazzurri tentu sangat besar. Selain hanya memerlukan hasil imbang atau minimal kalah satu gol, mereka juga akan tampil di kandang sendiri, 20 April mendatang.
Meski tampaknya tiket semifinal sudah di tangan, kubu City dan Inter tidak ingin gegabah. Pelatih City, Pep Guardiola menegaskan pekerjaan mereka sama sekali belum selesai.
“Untuk menyingkirkan tim-tim ini di Eropa, Anda harus membuat dua pertandingan bagus, bukan hanya satu," tegas Guardiola seperti dikutip dari UEFA.com.
Sedangkan Pelatih Inter, Simone Inzaghi mengingatkan pasukannya untuk tidak langsung mencoret Benfica. Alasannya, wakil Portugal itu adalah klub yang berbahaya dalam laga away.
“Kami tahu bahwa ini baru babak pertama. Karena Benfica menunjukkan bahwa mereka dapat memainkan pertandingan hebat di mana pun musim ini . Kami akan membutuhkan penampilan hebat lainnya untuk mencapai semifinal," tegas Inzaghi.
Kubu Benfica juga sudah menegaskan bahwa mereka tidak akan menyerah begitu saja setelah kalah di kandang. Gelandang Benfica, Fredrik Aursnes menegaskan, tidak ada yang mustahil dalam sepak bola.
“Kami harus percaya. Bahwa kami dapat membalikkan keadaan di Italia dan mencetak tiga gol di sana. Ayo lakukan segala yang mungkin. Kami memiliki mentalitas yang baik dan semangat tim yang fantastis," ujarnya.
Senada dilontarkan bek Benfica, Antonio Silva. "Itu hanya bagian pertama dari pertandingan. Mari kita pergi dengan cara yang sama. Skor 2-0 tidak akan menghilangkan ambisi apa pun,” katanya.
Pelatih Bayern, Thomas Tuchel sendiri menyesalkan kekalahan mencolok anak asuhnya. Namun, ia mengklaim Bayern tampil bagus dan skor 3-0 sama sekali tidak adil bagi mereka.
"Saya sama sekali tidak setuju dengan hasilnya. Kami dihukum dalam fase di mana kami menjadi tim yang lebih baik. Kami dihukum secara brutal hari ini. Saya pikir penampilan kami sangat bagus sampai 2-0. Saya tidak ingin membicarakan hasilnya. Saya melihat penampilan yang sangat bagus hingga menit ke-70," pungkasnya. (amr/gsm)