MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID – Keberuntungan masih berpihak pada keluarga Wasid (50). Mengendarai motor Beat nopol BG 3983 EAG membonceng istri, Lindarita (49), dan kedua anaknya, Kirani (13), dan Nadira (7). Mereka tersambar kereta api (KA) Babaranjang. Kejadiannya di perlintasan tanpa palang pintu Pelita Sari, Muara Enim, Selasa (11/4) sekitar pukul 11.45 WIB. Dari rumah di Desa Banjar Sari, Kecamatan Merapi Timur, Lahat, mereka hendak menuju Muara Enim. Sewaktu mendekati pelintasan rel KA tersebut, keluarga itu sudah mendapat peringatan dari pedagang buah setempat. “Sudah kupanggil. Pak, ada kereta. Tapi dia lihat ke kanan, tapi kereta datang dari arah kiri, tujuan Tanjung Enim. Kereta itu kayaknya cuma klakson sekali," ungkap Yanti, kemarin. Jarak sudah semakin dekat, mereka tersambar KA Babaranjang. Empat anggota keluarga itu terpental ke sisi kiri KA. ”Yang luka-luka tadi dibawa warga ke rumah sakit,” tambah Yanti. Saat itu, Wasid mengemudikan motor. Nadira depan, Kirani tengah, Lindarita belakang sekali.

Hendak Mengunjungi Kontrakan Anak Sulung

Keempat korban, dibawa ke UGD RS HM Rabain Muara Enim. Masih menjalani perawatan medis. Menurut keluarganya yang datang, Nunik, mengatakan keempatnya hendak mengunjungi anak sulungnya yang mengontrak di Pelita Sari. “Tidak tahu bakal kejadian seperti ini," tuturnya. [visual-link-preview encoded="eyJ0eXBlIjoiaW50ZXJuYWwiLCJwb3N0IjoxMTI2MzksInBvc3RfbGFiZWwiOiJQb3MgMTEyNjM5IC0gQW5pYXlhIFBlbmdlbXVkaSBPam9sLCBSZWthbiBTZXByb2Zlc2kgQmVyc2F0dSIsInVybCI6IiIsImltYWdlX2lkIjoxMTI2MjUsImltYWdlX3VybCI6Imh0dHBzOi8vc3VtYXRlcmFla3NwcmVzLmJhY2Frb3Jhbi5jby93cC1jb250ZW50L3VwbG9hZHMvMjAyMy8wNC9vam9sLWxvYmVuZC0yLmpwZyIsInRpdGxlIjoiQkFDQSBKVUdBIDogQW5pYXlhIFBlbmdlbXVkaSBPam9sLCBSZWthbiBTZXByb2Zlc2kgQmVyc2F0dSIsInN1bW1hcnkiOiJQZW5nZW11ZGkgb2playBvbmxpbmUgKG9qb2wpIHlhbmcgc3VkYWggbGViaWggcGFydWggYmF5YSwgWnVsa2FybmFpbiAoNTgpLCB2aXJhbCBqYWRpIGtvcmJhbiBwZW5nYW5pYXlhYW4uIFBhZGFoYWwgbWFzYWxhaG55YSBzZXBlbGUsIHBlbmdlbXVkaSBvam9sIGl0dSBoZW5kYWsgIiwidGVtcGxhdGUiOiJiZXJpdGEta3VuaW5nIn0="] Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Suwandi SH MSi, mengatakan untuk lakalantas yang melibatkan kereta api, penanganannya oleh Satuan Reskrim. Humas PT KAI Divisi Regional III, Aida Suryati mengatakan. Bahwa insiden yang terjadi pada KA 3053, di KM 0+240 (Jpl No 1) sekitar pukul 12.10 WIB. Katanya, PT KAI terus berkoordinasi dengan para pihak yang berwenang dan stakeholder terkait lain nya sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di perlintasan sebidang. [visual-link-preview encoded="eyJ0eXBlIjoiaW50ZXJuYWwiLCJwb3N0IjoxMTI2NDEsInBvc3RfbGFiZWwiOiJQb3MgMTEyNjQxIC0gVGFrdXQgQWRhIElzdHJpLCBLb2RlIEdhcnVrIEtlcGFsYSIsInVybCI6IiIsImltYWdlX2lkIjoxMTI2MjgsImltYWdlX3VybCI6Imh0dHBzOi8vc3VtYXRlcmFla3NwcmVzLmJhY2Frb3Jhbi5jby93cC1jb250ZW50L3VwbG9hZHMvMjAyMy8wNC92aWRlby1pbmV4LWJlcmFzLmpwZyIsInRpdGxlIjoiQkFDQSBKVUdBIDogVGFrdXQgQWRhIElzdHJpLCBLb2RlIEdhcnVrIEtlcGFsYSIsInN1bW1hcnkiOiJTYXR1YW4gUmVzZXJzZSBOYXJrb2JhIFBvbHJlcyBNdWJhLCBtZW51bmp1a2thbiB2aWRlbyByZWthbWFuIENDVFYgc2ViZWx1bSBwZW5hbmdrYXBhbiBqdXJhZ2FuIGJlcmFzIFN5YWhhYnVkaW4gKDQzKSwgYXRhcyBrZXBlbWlsaWthbiAyIGJ1dGlyIGVrc3Rhc2kuIFZpZGVvIGl0dSBkYXJpIENDVFYgcnVrbyB0ZXJzYW5na2EgIiwidGVtcGxhdGUiOiJiZXJpdGEta3VuaW5nIn0="] “Terus mengingatkan dan mengimbau kepada masyarakat untuk waspada dan tidak menerobos setiap melewati perlintasan kereta api. Demi keselamatan masyarakat dan perjalanan kereta api,” imbuhnya. (way/air) Baca Berita lainnya di Google News