JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - PT PLN (Persero) melakukan serah terima keberhasilan rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) ke Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan (PDASRH) Kementerian Kehutanan. Penyerahan ini sebagai bentuk pemenuhan kewajiban Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH) untuk pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Pangkal Pinang-Kelapa-Muntok. 

Acara serah terima ini dilakukan di Gedung Kementerian Kehutanan, Manggala Wanabakti yang dihadiri Direktur Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan (PDASRH) Kementerian Kehutanan, Dyah Murtiningsih serta Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PT PLN (Persero) UIP Sumbagsel, Dede Mairizal.

Direktur Jenderal PDASRH, Dyah Murtiningsih mengapresiasi keberhasilan PLN dalam merehabilitasi DAS dengan baik. “Keberhasilan rehabilitasi DAS oleh PLN ini merupakan pencapaian yang luar biasa, mengingat vegetasi di area tersebut sebelumnya dalam keadaan yang rusak. Upaya ini menunjukkan komitmen PLN dalam memenuhi kewajiban lingkungan dan mendukung pemulihan ekosistem,” ujar Dyah.

Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PT PLN (Persero) UIP Sumbagsel, Dede Mairizal menegaskan, PLN berkomitmen mendukung pembangunan berkelanjutan dan pemenuhan kewajiban lingkungan. ‘’PLN telah merehabilitasi DAS seluas 18,47 hektare di Desa Kelabat, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat, Bangka Belitung. Jenis tanaman yang digunakan adalah kayu putih dan avokad, dengan tingkat keberhasilan penanaman mencapai 89,06%,’’ ujarnya.

BACA JUGA:Listrik Aman Saat Lebaran! PLN Kayuagung Jamin Pemeliharaan Optimal Hingga H-4 Idul Fitri

BACA JUGA:Kementerian ESDM Tinjau Kesiapan Kelistrikan Sumsel, PLN UID S2JB Pastikan Keandalan Listrik Idulfitri 1446 H

Proses rehabilitasi dilakukan selama 3 tahun (2021-2024) dengan tahapan yang terstruktur, meliputi persemaian, persiapan lapangan, penyemaian, pembersihan lahan, distribusi bibit, pemupukan, penyulaman, pendangiran, hingga evaluasi dan penilaian oleh BPDAS, Dinas Kehutanan Kabupaten setempat serta Kementerian Kehutanan. ‘’Sinergi pemerintah dan PLN dalam pemulihan lingkungan dan pemanfaatan kawasan hutan secara berkelanjutan sangat penting dilakukan,’’ katanya.

Terpisah, General Manager PLN UIP Sumbagsel, Zaky Adikta, mengapresiasi kerja keras PLN dalam mencapai keberhasilan ini. ‘’Keberhasilan rehabilitasi DAS ini tidak lepas dari kerja keras dan komitmen PLN serta dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Kehutanan. Kami berharap upaya ini tidak hanya memberikan dampak baik ke lingkungan tetapi juga dapat memberikan manfaat nyata kepada masyarakat, terutama di sektor ekonomi,”  ujar Zaky.