https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Plt. Ketua DPW PPP Sumsel Ingatkan Kader Legislatif Usai OTT KPK Tersangkakan Ketua DPC OKU

Plt. Ketua DPW PPP Sumsel, Ahmad Palo, beri peringatan keras kepada kader legislatif usai OTT KPK yang tersangkakan kader partai. Foto: kemas/sumateraekspres.id--

PALEMBANG, ,SUMATERAEKSPRES.ID -  Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) OKU yang juga Ketua Komisi 2 DPRD OKUUmi Hartati resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Partai berlambang Ka'bah menghormati upaya penegakan hukum yang dilakukan oleh komisi anti rasuah ini. Sekaligus menyayangkan atas peristiwa Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang diantaranya melibatkan Umi Hartati.

"Kami menghormati atas upaya penanganan hukum yang dilakukan KPK dan berharap agar ini bisa menjadi pembelajaran sekaligus kasus terakhir yang menimpa kader PPP khususnya di wilayah Sumsel," tegas Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPW PPP Sumsel, H Ahmad Palo SE kepada sumatera ekspres.id, Senin (17/3/2025) pagi.

Palo menyebut pihaknya akan mengikuti seluruh proses hukum yang dilakukan oleh KPK dan mempercayakan penanganan sepenuhnua kepada komisi anti rasuah tersebut.

BACA JUGA:Plt. Ketua DPW PPP Sumsel Ingatkan Kader Legislatif Usai OTT KPK Tersangkakan Ketua DPC OKU

BACA JUGA:KPK Sempat Sambangi Kantor Dinas PUPR OKU, Terkait OTT Dugaan Suap 9 Proyek

"Terkait dengan status yang bersangkutan baik sebagai Ketua DPC PPP OKU maupun sebagai anggota DPRD OKU akan kami konsultasikan ke DPP PPP. Namun, yang pasti sesuai AD ART partai jika terbukti bersalah maka yang bersangkutan akan segera di-PAW kan untuk mengisi kekosongan di DPRD OKU," tegas Palo yang kini duduk sebagai anggota Komisi III DPRD Sumsel ini.

Ditanya soal kemungkinan untuk memanggil sekaligus meminta penjelasan Fraksi PPP Kabupaten OKU terkait kasus ini, Palo menyebut akan menyesuaikan dengan mekanisme yang ada. Termasuk jika nantinya dalam perkembangan penyidikan selain Umi Hartati bakal ada anggota Fraksi DPRD OKU yang juga ikut terseret.

"Kalau masalah itu kami tidak akan mencampurinya karena terlalu jauh kami serahkan sepenuhnya kepada penyidik KPK. Tapi yang pasti kami akan kembali melakukan pembinaan sekaligus mengingatkan kepada seluruh kader PPP yang kini duduk di lembaga legislatif agar ini menjadi kejadian yang terakhir dan tidak lagi terulang di masa yang akan datang," pungkas politisi asal Kota Prabumulih ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan