“Jika Tanam Sayur Depan Rumah, Tak Perlu Beli Lagi”

WNA Promosikan GSMP

BATURAJA – Program ketahanan pangan yang digulirkan di Desa Pandan Dulang Kecamatan Semidang Aji Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) banyak menuai hasil. Kades Pandan Dulang, Mersi Egenom sukses mengubah mindset masyarakat di desanya untuk bergerak dan menanam sayur mayur di tempat tinggalnya masing-masing.  “Di halaman rumah warga sudah ditanam sayur mayur,” kata Kades Pandan Dulang, Mersi Egenom, kemarin (4/4).

Kini, sudah banyak tanaman yang tumbuh di sekitar rumah warga. Kondisi ini seperti layaknya taman-taman mini di desa tersebut.  ‘’Kita mengajak warga  bergotong royong bertanam sayur dan melibatkan anggota yang tergabung dalam kelompok wanita tani (KWT) untuk berperan aktif,’’ ujarnya.

Mulai dari proses pembibitan, penggunaan dan pemanfaatan material barang bekas menjadi polibag, sampai masa panen. Uniknya di Desa Pandan Dulang sekitar dua minggu lalu sempat kedatangan tiga warga negara asing (WNA).

Ketiga WNA ini meresponw positif pertanian di desa tersebut. Mereka berasal dari Amerika dan Spanyol.  Tanpa canggung ketiga WNA yang sudah lancar berbahasa Indonesia tersebut berkomunikasi dengan warga setempat. ‘’ WNA tersebut sempat menginap dua malam.  Sepertinya berprofesi sebagai youtuber,” ujarnya.

Ketiganya keliling menggunakan motor trail. Sempat diajak ke kebun. Dari sisi pekerjaan ketika diajak bekerja, ketiganya sigap dan tidak menolak. “Sempat kami ajak melihat kebun dan mengecat kandang pagar untuk sayur mayur,” ujarnya.

Bahkan layaknya ikut mempromosikan program GSMP, ketiganya bersama warga mengabadikan hasil panen sayur mayur yang sudah dipetik dari depan halaman rumah warga.  “Kalau tanam sayur depan rumah, disahut rekannya tak usah beli lagi. Pandan Dulang, Mantap”, teriak dalam yel yel bersama warga. (bis/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan