Polisi Amankan Pasangan Pengedar Narkoba di Lahat, Temukan Sabu dan Uang Tunai

Reporter: Agustriawan |

Editor: Irwansyah |

Minggu , 23 Feb 2025 - 15:12

Polisi Lahat amankan pasangan pengedar narkoba, temukan sabu dan uang tunai di rumah tersangka. Peredaran narkoba terus diperangi! Foto:Ist/Sumateraekspres.id--

Lahat, SUMATERAEKSPRES.ID – Sat Resnarkoba Polres Lahat berhasil mengungkap peredaran narkoba di Desa Mandi Angin, Kecamatan Gumay Talang, Kabupaten Lahat.

Polisi menangkap dua orang yang diduga sebagai pengedar narkoba, yaitu Juni Apriansyah (29) yang bekerja sebagai wiraswasta, dan Elen Andera (30), seorang ibu rumah tangga.

Penangkapan tersebut bermula dari informasi yang diterima pihak kepolisian mengenai aktivitas mencurigakan yang melibatkan kedua tersangka.

Setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan pengintaian, petugas Sat Resnarkoba mendatangi rumah milik Juni Apriansyah pada Kamis dini hari (20/2), sekira pukul 00:10 WIB.

Setibanya di lokasi, petugas berhasil menemukan sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan tindak pidana narkoba.

Barang bukti yang diamankan meliputi tiga paket kecil serbuk kristal putih yang diduga sabu dengan berat brutto 1,53 gram, sebuah batang pipet plastik yang ujungnya diruncingi, satu plastik klip transparan ukuran sedang, sebuah botol warna hitam, dua unit handphone android (OPPO warna biru hitam dan Samsung warna hitam), serta uang tunai sebesar Rp 200.000.

Juni Apriansyah, yang sebelumnya pernah menjalani hukuman penjara pada tahun 2021 terkait kasus narkoba, bersama dengan Elen Andera, diduga terlibat dalam transaksi narkotika jenis sabu.

Mereka kini dijerat dengan Pasal 114 Ayat 1 Subsider Pasal 112 Ayat 1 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Penyalahgunaan Narkotika.

Kasat Narkoba Polres Lahat, AKP Haeruddin, menyampaikan bahwa saat ini pihak kepolisian sedang mengembangkan kasus ini untuk menangkap bandar besar yang diduga terlibat.

"Kami akan terus berusaha mengungkap jaringan peredaran narkoba ini.

polisi amankan pasangan pengedar narkoba di lahat, temukan sabu dan uang tunai                            lahat, sumateraekspres.id – sat resnarkoba polres lahat berhasil mengungkap peredaran narkoba di desa mandi angin, kecamatan gumay talang, kabupaten lahat.
polisi menangkap dua orang yang diduga sebagai pengedar narkoba, yaitu juni apriansyah (29) yang bekerja sebagai wiraswasta, dan elen andera (30), seorang ibu rumah tangga.
penangkapan tersebut bermula dari informasi yang diterima pihak kepolisian mengenai aktivitas mencurigakan yang melibatkan kedua tersangka. 
setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan pengintaian, petugas sat resnarkoba mendatangi rumah milik juni apriansyah pada kamis dini hari (20/2), sekira pukul 00:10 wib.
baca juga:wakil bupati lahat buka adventure trail reborn, dorong pariwisata dan ekonomi lokal
baca juga:waduh... 330 peserta gugur administrasi pppk tahap 2, ternyata ini penyebabnya mereka gagal
setibanya di lokasi, petugas berhasil menemukan sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan tindak pidana narkoba. 
barang bukti yang diamankan meliputi tiga paket kecil serbuk kristal putih yang diduga sabu dengan berat brutto 1,53 gram, sebuah batang pipet plastik yang ujungnya diruncingi, satu plastik klip transparan ukuran sedang, sebuah botol warna hitam, dua unit handphone android (oppo warna biru hitam dan samsung warna hitam), serta uang tunai sebesar rp 200.000.
juni apriansyah, yang sebelumnya pernah menjalani hukuman penjara pada tahun 2021 terkait kasus narkoba, bersama dengan elen andera, diduga terlibat dalam transaksi narkotika jenis sabu.
baca juga:tawuran remaja bawa senjata tajam gegerkan simpang celikah, pengendara tersambar luka parah di pelipis mata!
baca juga:beef slice teriyaki homemade: menu praktis berbuka puasa yang bisa disimpan untuk sahur
mereka kini dijerat dengan pasal 114 ayat 1 subsider pasal 112 ayat 1 uu no. 35 tahun 2009 tentang penyalahgunaan narkotika.
kasat narkoba polres lahat, akp haeruddin, menyampaikan bahwa saat ini pihak kepolisian sedang mengembangkan kasus ini untuk menangkap bandar besar yang diduga terlibat.
"kami akan terus berusaha mengungkap jaringan peredaran narkoba ini. 
sementara kedua tersangka bersama barang bukti telah dibawa ke polres lahat untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar haeruddin.
baca juga:kecamatan kemuning sabet juara umum iii di mtqh kota palembang 2025
baca juga:4 tahun buron, pelaku pemerkosaan dan perampokan dibekuk polisi
kapolres lahat, akbp god parlasro sinaga, juga menekankan pentingnya kerja sama antara masyarakat dan kepolisian dalam memerangi peredaran narkoba. 
"kami berharap masyarakat dapat terus berpartisipasi aktif dalam memberantas narkoba di lingkungan mereka," ujarnya.
polres lahat berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bebas narkoba. 
baca juga:loker pt freeport dan pt pama akhir februari 2025
baca juga:waktu terakhir validasi untuk pencairan tpg
penangkapan ini, diharapkan peredaran narkoba di wilayah kabupaten lahat dapat berkurang, dan memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan narkoba lainnya.