MAN 2 Palembang Wisuda 190 Hafiz, Cetak Generasi Qur’ani Berprestasi dan Berakhlak Mulia

Selamat kepada 190 siswa MAN 2 Palembang yang diwisuda sebagai hafiz! Semoga istiqomah menjaga hafalan. Foto: kemenag--
SUMATERAEKSPRES.ID – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Palembang kembali mencetak generasi Qur’ani dengan menggelar Wisuda Tahfidz Qur’an angkatan ke-6.
Acara sakral ini diikuti oleh 190 siswa yang telah menyelesaikan hafalan mereka dengan tingkat yang beragam.
Dari jumlah tersebut, 134 siswa berhasil menghafal 1 juz, 33 siswa menghafal 2 juz, 13 siswa menghafal 3 juz, 5 siswa menghafal 4 juz, dan 5 siswa lainnya sukses menuntaskan hafalan hingga 5 juz. Prosesi wisuda berlangsung khidmat.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Dr. H. Syafitri Irwan, S.Ag., M.Pd.I., yang memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada MAN 2 Palembang atas capaian luar biasa ini.
BACA JUGA:Komitmen Cetak Seribu Tahfiz
BACA JUGA: Segera Disidang, Perkara Dugaan Korupsi Anggaran Makan Minum Santri Sekolah Tahfiz
“Kami sangat mengapresiasi MAN 2 Palembang yang terus konsisten dalam mencetak generasi penghafal Al-Qur’an. Ini bukan hanya sekadar prestasi akademik, tetapi juga bagian dari upaya membentuk karakter siswa yang unggul dan berakhlak Qur’ani,” ujar Syafitri dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Syafitri juga menegaskan bahwa program Tahfidz Qur’an seperti ini seharusnya menjadi perhatian serius di seluruh sekolah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama, mulai dari tingkat ibtidaiyah, tsanawiyah, hingga aliyah di Sumsel.
“Kami berharap program ini terus berkembang dan menjadi perhatian para kepala sekolah agar semakin banyak siswa yang termotivasi untuk menghafal Al-Qur’an. Mereka tidak boleh berhenti sampai di sini, harus tetap istiqomah dalam menjaga hafalan dan mengamalkan isi Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Di sisi lain, Kepala MAN 2 Palembang, Yusri Erlini, M.Pd., menyampaikan rasa bangga dan harapannya kepada para wisudawan agar tetap bersemangat dalam menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an.
“Menjadi hafiz dan hafizah bukan hanya tentang menghafal ayat-ayat suci, tetapi juga menjadikannya sebagai pedoman dalam kehidupan. Kami berharap para siswa bisa terus mengembangkan hafalan mereka dan menjadi inspirasi bagi lingkungan sekitar,” ungkapnya.
BACA JUGA:Pencuri Panen dari Asrama Muslimah Rumah Tahfiz, Dapat 5 Handphone, 2 Dompet, dan 3 Tas
Acara wisuda ini juga menjadi momen haru bagi para orang tua yang menyaksikan putra-putri mereka naik ke atas panggung dengan penuh kebanggaan. Bagi mereka, memiliki anak penghafal Al-Qur’an adalah anugerah yang luar biasa.