Inilah Penyebab Data di InfoGTK Belum Valid, Simak Cara Mengatasinya

Reporter: Alfery |

Editor: Rian Sumeks |

Senin , 17 Feb 2025 - 16:33

Penyebab dan Solusi untuk Data InfoGTK yang Tidak Valid-Foto: IST -

SUMATERAEKSPRES.ID - InfoGTK (Informasi Guru dan Tenaga Kependidikan) adalah sistem yang penting bagi para pendidik untuk memastikan keakuratan data terkait status sertifikasi, tunjangan profesi, dan riwayat pekerjaan mereka.

Namun, tidak jarang data yang tertera dalam sistem ini mengalami ketidaksesuaian, yang dapat menghambat hak-hak guru, khususnya dalam pencairan tunjangan profesi guru (TPG).

Oleh karena itu, penting bagi guru untuk segera melakukan tindakan korektif jika menemukan data yang tidak valid.

Berikut ini adalah beberapa penyebab umum mengapa data InfoGTK bisa tidak valid serta cara mengatasinya:

1. Ketidaksesuaian Sertifikat Pendidik dan Mata Pelajaran yang Diajarkan

Salah satu penyebab utama ketidaksesuaian data di InfoGTK adalah ketidaksesuaian antara sertifikat pendidik yang dimiliki oleh guru dengan mata pelajaran yang diajarkan.

Sesuai dengan regulasi terbaru, seorang guru harus mengajar mata pelajaran yang sesuai dengan sertifikat yang dimilikinya.

Apabila terdapat ketidaksesuaian, proses validasi data di InfoGTK bisa terganggu.

Solusi: Guru perlu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan setempat untuk memastikan bahwa mata pelajaran yang diajarkan sesuai dengan sertifikat yang dimiliki.

Jika perlu, lakukan penyesuaian agar data bisa tervalidasi dengan baik.

2. Jumlah Jam Mengajar Kurang dari 24 Jam

Regulasi dalam Permendikbudristek Nomor 25 Tahun 2024 mengharuskan guru untuk mengajar minimal 24 jam per minggu agar memenuhi syarat untuk mendapatkan Tunjangan Profesi Guru (TPG).

inilah penyebab data di infogtk belum valid, simak cara mengatasinya                            sumateraekspres.id - infogtk (informasi guru dan tenaga kependidikan) adalah sistem yang penting bagi para pendidik untuk memastikan keakuratan data terkait status sertifikasi, tunjangan profesi, dan riwayat pekerjaan mereka.
namun, tidak jarang data yang tertera dalam sistem ini mengalami ketidaksesuaian, yang dapat menghambat hak-hak guru, khususnya dalam pencairan tunjangan profesi guru (tpg).
oleh karena itu, penting bagi guru untuk segera melakukan tindakan korektif jika menemukan data yang tidak valid.
berikut ini adalah beberapa penyebab umum mengapa data infogtk bisa tidak valid serta cara mengatasinya:
baca juga:cair lebih cepat, tunjangan sertifikasi 2025 berlaku pemotongan: cek rinciannya yang perlu diketahui guru
baca juga:gak pake lama! dapat rp200.000, buktikan sekarang di aplikasi penghasil saldo dana tercepat 2025
1. ketidaksesuaian sertifikat pendidik dan mata pelajaran yang diajarkan
salah satu penyebab utama ketidaksesuaian data di infogtk adalah ketidaksesuaian antara sertifikat pendidik yang dimiliki oleh guru dengan mata pelajaran yang diajarkan.
sesuai dengan regulasi terbaru, seorang guru harus mengajar mata pelajaran yang sesuai dengan sertifikat yang dimilikinya.
apabila terdapat ketidaksesuaian, proses validasi data di infogtk bisa terganggu.
baca juga:gak perlu nunggu lama! cara pinjam uang di dana lewat facebook yang bikin cepat cair
baca juga:ambil saldo gratis dari dana kaget hari ini senin 17 februari 2025!
solusi: guru perlu berkoordinasi dengan dinas pendidikan setempat untuk memastikan bahwa mata pelajaran yang diajarkan sesuai dengan sertifikat yang dimiliki.
jika perlu, lakukan penyesuaian agar data bisa tervalidasi dengan baik.
2. jumlah jam mengajar kurang dari 24 jam
regulasi dalam permendikbudristek nomor 25 tahun 2024 mengharuskan guru untuk mengajar minimal 24 jam per minggu agar memenuhi syarat untuk mendapatkan tunjangan profesi guru (tpg).
jika jam mengajar kurang dari ketentuan tersebut, data pada infogtk akan dianggap tidak valid.
solusi: guru dapat mencari tambahan jam mengajar di sekolah yang sama atau di sekolah lain yang terdekat agar memenuhi syarat minimum jam mengajar.
3. data belum ditarik atau tidak terbaca oleh sistem infogtk
kadang-kadang, meskipun data telah diperbarui melalui dapodik, sistem infogtk belum melakukan pembaruan atau penarikan data terbaru.
hal ini dapat terjadi jika data di dapodik baru diperbarui pada tanggal tertentu, tetapi infogtk belum menarik data tersebut.
baca juga:tutorial menghasilkan saldo dana dari aplikasi cashbird, begini caranya!
baca juga:baznas muba miliki gedung, himpun dana rp900 juta per tahun
solusi: guru disarankan untuk menunggu pembaruan data yang dilakukan secara otomatis oleh sistem infogtk sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
4. ketidaksesuaian data pada dapodik, bkn, atau sertifikasi
perbedaan data seperti nama, tanggal lahir, atau informasi lain yang tercatat di database dapodik, bkn, atau sertifikasi guru dapat menyebabkan data tidak valid di infogtk.
solusi: guru harus berkoordinasi dengan operator dapodik di sekolah untuk melakukan perbaikan data melalui verifikasi dan validasi (verval ptk).
selain itu, komunikasikan dengan dinas pendidikan jika ada ketidaksesuaian data sertifikasi.
5. mata pelajaran belum divalidasi oleh pusat
beberapa mata pelajaran, terutama yang baru diperkenalkan dalam kurikulum merdeka atau mata pelajaran pilihan, mungkin belum divalidasi oleh sistem infogtk.
hal ini bisa disebabkan oleh ketidaksesuaian jumlah siswa atau rombongan belajar yang belum memenuhi ketentuan.
solusi: guru disarankan untuk menunggu proses validasi selesai atau memastikan jumlah siswa dan rombongan belajar sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
6. kemungkinan lain yang menghambat validitas data
selain penyebab-penyebab di atas, ada kemungkinan lain yang menyebabkan infogtk tidak valid.
oleh karena itu, guru sebaiknya melakukan pengecekan menyeluruh terhadap data yang tercatat di sistem.
solusi: jika guru kesulitan dalam memperbaiki data yang tidak valid, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan operator dapodik di sekolah atau pihak berwenang lainnya untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
penting bagi setiap guru untuk memeriksa dan memastikan keakuratan data di infogtk agar tidak terhambat dalam menerima hak-haknya.
jika terjadi kesalahan, segera ambil langkah perbaikan untuk menghindari masalah lebih lanjut.