Tragis! Siswa SMK di Lahat Meninggal Dunia Setelah Tersentrum Listrik di Bawah Jembatan, Ini Kronologisnya!

Reporter: Agustriawan |

Editor: Novis |

Jumat , 14 Feb 2025 - 10:20

Seorang pelajar SMK di Lahat tewas tersengat listrik saat menyambungkan kabel yang putus akibat tertimpa kelapa. Foto: triawan/sumateraekspres.id--

LAHAT, SUMATERAEKSPRES.ID – Warga Desa Bunga Mas Kecamatan Kikim Timur mendadak heboh, lantaran seorang pelajar kelas 3 SMK, M. Isrul Suhendra (18), ditemukan meninggal dunia akibat tersentrum.

Kapolres Lahat AKBP God Parlasro Sinaga S.Ik melalui Kapolsek AKP Hendrinaldi SH MH mengungkapkan. Kejadiannya di bawah jembatan Desa Bungamas, Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat, Kamis sore (13/2).

Korban diduga tersengat aliran listrik saat mencoba menyambungkan kabel listrik yang terputus di lokasi kejadian.

Lanjutnya bahwa, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, saat cuaca sedang hujan gerimis. Korban yang merupakan seorang pelajar kelas 3 SMK itu diketahui sedang membantu menyambungkan kabel yang putus setelah tertimpa buah kelapa.

Kabel tersebut mengalirkan listrik dari rumah salah satu warga menuju pondok. "Dibawah jembatan itu ada pondok. Jadi mau menyambungkan kabel yang terputus dan tersentrum," ungkapnya, Jumat (14/2).

Korban yang tersentrum, pertama kali ditemui oleh beberapa anak yang sedang bermain di sekitar lokasi melaporkan kejadian tersebut. Selanjutnya dilaporkan keepada warga setempat, yang kemudian segera membawa korban ke Puskesmas Bungamas.

Setelah diperiksa oleh pihak medis di Puskesmas Bungamas, korban dinyatakan meninggal dunia.

"Hasil pemeriksaan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda luka luar, dan korban sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri saat dibawa ke puskesmas. Lalu meninggal dunia," ungkapnya lagi.

Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan yang melibatkan aliran listrik, terutama dalam kondisi cuaca yang tidak mendukung.

tragis! siswa smk di lahat meninggal dunia setelah tersentrum listrik di bawah jembatan, ini kronologisnya!                            lahat, sumateraekspres.id – warga desa bunga mas kecamatan kikim timur mendadak heboh, lantaran seorang pelajar kelas 3 smk, m. isrul suhendra (18), ditemukan meninggal dunia akibat tersentrum.
kapolres lahat akbp god parlasro sinaga s.ik melalui kapolsek akp hendrinaldi sh mh mengungkapkan. kejadiannya di bawah jembatan desa bungamas, kecamatan kikim timur, kabupaten lahat, kamis sore (13/2).
korban diduga tersengat aliran listrik saat mencoba menyambungkan kabel listrik yang terputus di lokasi kejadian.
lanjutnya bahwa, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 wib, saat cuaca sedang hujan gerimis. korban yang merupakan seorang pelajar kelas 3 smk itu diketahui sedang membantu menyambungkan kabel yang putus setelah tertimpa buah kelapa.
baca juga: tragedi menghebohkan! bunuh diri di oki karena judi slot, korban tewas tergantung di batang kayu!
baca juga:pertanyakan pengusutan kasus tewasnya h nawi, polres oki bantah kasus didiamkan, masih proses penyelidikan
kabel tersebut mengalirkan listrik dari rumah salah satu warga menuju pondok. "dibawah jembatan itu ada pondok. jadi mau menyambungkan kabel yang terputus dan tersentrum," ungkapnya, jumat (14/2).
korban yang tersentrum, pertama kali ditemui oleh beberapa anak yang sedang bermain di sekitar lokasi melaporkan kejadian tersebut. selanjutnya dilaporkan keepada warga setempat, yang kemudian segera membawa korban ke puskesmas bungamas.
setelah diperiksa oleh pihak medis di puskesmas bungamas, korban dinyatakan meninggal dunia.
"hasil pemeriksaan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda luka luar, dan korban sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri saat dibawa ke puskesmas. lalu meninggal dunia," ungkapnya lagi.
baca juga:tragis, bonceng motor bertiga pelajar di oki tewas disambar truk sawit, begini kejadiannya
baca juga:tersinggung perkataan korban, darwansah bacok zaini hingga tewas
polisi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan yang melibatkan aliran listrik, terutama dalam kondisi cuaca yang tidak mendukung.

Tag

Share