https://sumateraekspres.bacakoran.co/

BUAT MALU

Pengamat politik Sumsel, Bagindo Togar berpendapat, terjadinya tiga kasus dugaan korupsi terhadap Bawaslu di Muratara, Ogan Ilir dan kini Prabumulih karena buruknya sistem seleksi anggota Bawaslu.

“Juga akibat buruknya mental dan intelektual mereka sebagai pengawas pemilu. Buat Malu,” tegasnya.Bagindo yakin, kasus yang sama ada saja terjadi di Bawaslu daerah lain. Tapi belum terungkap dan belum ada data yang cukup.

BACA JUGA : Kompak Jawab Tak Terima Uang

“Ke depan, sistem seleksi penyelenggara pemilih yang super selektif. Supaya terbebas dari bakal calon yang mudah tergoda uang,  gaya hedonis, feodal  maupun maniak jebakan, “ imbuh Bagindro.

Sebelumnya, Ketua Bawaslu Sumsel saat ini,  Yenli Elmanoferi minta kepada Bawaslu kabupaten/kota agar bertanggung jawab penuh dalam pengelolaan anggaran. “Apalagi, saat ini tahapan pemilu sudah masuk,” kata

Yenl berharap teman-teman Bawaslu di kabupaten/kota. ” Focus pada proses pengawasan. Sehingga tidak ada yang dipanggil jaksa ataupun dipanggil apparat terkait lainnya,” pungkas dia. (*/dia).

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan