Banjir Melanda Beberapa Titik di Baturaja Setelah Hujan Deras Tiga Jam
Banjir Melanda Beberapa Titik di Baturaja Setelah Hujan Deras Tiga Jam-Foto: Berry/sumateraekspres.id-
BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Hujan deras yang mengguyur Kota Baturaja pada Minggu sore (5/1) antara pukul 17.30 WIB hingga 20.00 WIB menyebabkan banjir di beberapa lokasi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Komering Ulu (OKU) mencatat terdapat tiga titik utama yang terendam banjir akibat curah hujan yang sangat tinggi.
Menurut Kepala BPBD OKU, Yanuar Efendi, yang disampaikan oleh Koordinator Dalops BPBD OKU, Gunalfi, banjir terjadi di beberapa wilayah, yakni di kawasan Air Paoh, depan Sekolah Menengah Modern (SMM), serta di depan kantor KUA Kecamatan Baturaja Timur dan Desa Tanjung Baru.
Hasil pemantauan pasca hujan menunjukkan bahwa kawasan Simpang 4 Sukaraya dan Kades Lama terendam dengan ketinggian genangan air berkisar antara 15 hingga 20 cm.
BACA JUGA:Kenalkan Kurikulum Deep Learning, Tahun Ini, Kurikulum Merdeka-K13 Tetap Berjalan
BACA JUGA:Komitmen Menjadi RS Inovatif-Humanis, Rayakan HUT, Usung Tema “Transformation to Beyond Expectation”
Sementara itu, sekitar pukul 19.00 WIB, banjir juga melanda area depan kantor KUA di Kelurahan Sukaraya. Banjir disebabkan oleh meluapnya gorong-gorong akibat hujan yang sangat deras, sehingga menggenangi pemukiman warga di sekitar lokasi.
Selain itu, Asisten I Setda OKU, Indra Susanto, mengonfirmasi adanya laporan tentang rumah-rumah yang terendam di sekitar Jalan Dr. Moh. Hatta, dekat Bengkel Enggano. Banjir di wilayah tersebut mencapai ketinggian sekitar 20 cm.
“Tim Satgas BPBD diminta untuk segera membantu mengalirkan air yang menggenangi rumah-rumah warga,” katanya.
Di sisi lain, meski debit air di sejumlah lokasi terpantau mulai meningkat, beberapa daerah seperti Blok T di Kelurahan Baturaja Permai dan kawasan Sekar Jaya, yang biasa menjadi langganan banjir, masih dalam kondisi aman tanpa genangan air.
BACA JUGA:FK UMP Target Akreditasi Unggul, Harus Tercapai di Tahun 2026
BACA JUGA:Alergi Susu Sapi Bisa Ganggu Tumbuh Kembang, Picu Diare hingga Muntah
Selain itu, BPBD OKU juga memantau kondisi debit Sungai Ogan di Kecamatan Ulu Ogan. Saat ini, kondisi debit air sungai tersebut masih tergolong aman.
Kejadian ini menjadi perhatian bagi masyarakat, terutama menjelang musim hujan yang masih berlangsung, yang berpotensi menyebabkan dampak serupa di sejumlah wilayah lain.