PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Momen tahun 2025 menjadi tahun kebangkitan sektor pariwisata Kota Palembang pasca-Covid tahun 2019 lalu. Tahun ini Dinas Pariwisata Kota Palembang menargetkan jumlah kunjungan wisatawan ke Palembang mencapai angka 2,5-3 juta jiwa.

Penetapan target ini melihat kunjungan wisatawan yang selalu melebihi target. Tahun 2024, target wisatawan 2 juta orang, namun hingga Desember 2024 lalu jumlah wisatawan berkunjung mencapai 2,1 juta jiwa. 

"Ekspektasi wisatawan berkunjung ke Kota Palembang terus mengalami peningkatan signifikan. Bahkan target awal kita sendiri di 2024 sebanyak 2 juta jiwa. Faktanya wisatawan yang datang 2,1 juta jiwa lebih. Makanya tahun 2025, target kita menjadi 2,5-3 juta jiwa," ujar Kadis Pariwisata Kota Palembang, Kgs Sulaiman Amin ke koran ini, kemarin. 

Dikatakan Sulaiman, peningkatan wisatawan berpengaruh pada pendapatan asli daerah (PAD) Kota Palembang terutama sektor pajak restoran dan hotel, pajak daerah, pajak hiburan, serta parkir termasuk reklame. Dimana pendapatan dari sektor pariwisata di tahun 2023 sebesar 30 persen menjadi 32,7 persen di tahun 2024 setara Rp352 miliar. 

BACA JUGA:Liburan Awal 2025 di Danau Aur Musi Rawas: Wisata Air dengan Keasrian Alami dan Fasilitas Lengkap

BACA JUGA:Lebih Nyaman dan Terjangkau, Wisata Sungai Musi dengan Kapal Musi Cruise

"Adapun strategi yang kita lakukan untuk menarik wisatawan untuk bisa berkunjung ke Kota Palembang, di antaranya perbanyak event di beberapa titik atau destinasi wisata di Kota Palembang. Hal ini juga untuk mempromosikan potensi destinasi ini ke wisatawan dan juga tertarik mengunjungi Palembang. Alhamdulillah, antusiasnya sangat tinggi terbukti ada peningkatan jumlah wisatawan ke Palembang," ulasnya.

Seperti sebelumnya, beberapa event untuk mencapai target 2,5 juta wisatawan masih terus digelar di 2025, seperti event Mustika Musi yang dihelat setiap Sabtu malam di tempat atau destinasi berbeda setiap pekan. “Ada ratusan event menarik kita siapkan, termasuk Pesta Rakyat pada puncak perayaan HUT Kota Palembang beberapa bulan yang akan datang,” bebernya.  

Lewat berbagai event yang digelar tentu diharapkan bisa menjadikan Palembang sebagai rujukan ke wisatawan untuk datang. "Total ada ratusan kalender wisata sudah kita siapkan dalam upaya mendukung peningkatan kunjungan," tegasnya. 

Apalagi ada rencana dibukanya lagi status Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II dari Bandara Domestik menjadi Bandara internasional. tentunya ini akan berdampak signifikan bagi wisatawan mancanegara yang mau datang. 

BACA JUGA:Polres Mura Tegaskan Video Anak Tenggelam di Objek Wisata Air Waterboom

BACA JUGA:Detik-Detik Putusnya Jembatan Gantung Wisata Sungai Malus Lubuklinggau: We Wee Wee, Roboh-Roboh, Ya Allah!

Di tahun 2024 silam, saat Bandara SMB II ini masih status internasional, jumlah wisatawan mancanegara ke Palembang sekitar 900 orang. Dikembalikannya status ini tentu berpengaruh pada jumlah wisatawan mancanegara yang datang. “Terutama dari Malaysia, Singapura dan negara ASEAN, Asia Timur, Australia dan lainnya," terangnya. 

Pj Wali Kota Palembang, Dr Cheka Virgowansyah, mengungkapkan ia optimis target 2,5 sampai 3 juta wisatawan berkunjung ke Palembang tahun 2025 bisa terwujud. Tentu semuanya juga harus dipersiapkan sejak sekarang. “Dengan keterbatasan destinasi yang ada harus dibarengi event guna menarik wisatawan. Acara Mustika Musi dan sebagainya langkah kita meningkatkan wisatawan," pungkas Cheka.