Bolu Cupu Jadi Oleh-Oleh Khas Kayuagung

Reporter: Nisa |

Editor: Dede Sumeks |

Sabtu , 04 Jan 2025 - 19:42

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Berkunjung ke Kota Kayuagung jangan lupa membawa oleh-oleh bolu cupu. Kue sederhana ini menjadi salah satu makanan favorit keluarga karena rasanya yang lembut dan enak.

Pemilik usaha bolu cupu yang berlokasi di Kelurahan Mangun Jaya, Nyimas Kalung mengungkapkan dalam sehari ia mampu membuat hingga 15 kg adonan kue dari gula pasir, tepung terigu, dan telur itu.

"Sehari bikin kue langsung habis," terangnya, kemarin (4/1). Dirinya buka usaha ini sejak 24 tahun lalu, rasa bolu yang ditawarkan berbeda dengan bolu cupu kebanyakan. Pembeli datang langsung ke rumahnya membeli bolu dalam cup-cup.

Setiap hari ia biasanya mulai memproduksi bolu pukul 08.00-11.00 WIB dibantu empat pegawainya, mereka menempati tempat pencetakan bolu.

Satu kompor satu oven dan satu pencetakan bolu terbuat dari kuningan berbentuk bulat untuk membuat bolu cupu.

Adonannya dimasukkan dalam sebuah panci besar yang di dalamnya sudah berisi adonan tiga kilogram gula pasir, tiga kilogram tepung terigu, dan tiga kilogram telur yang diaduk menjadi satu menggunakan mixer.

Bolu ini sering sekali ditemukan saat acara hajatan karena sudah menjadi ciri khas masyarakat Kayuagung sehingga tak ada yang tidak mengenal bolu satu ini.

Untuk harganya, cup ukuran besar dari telur ayam dijual Rp70 ribu. Sementara dari telur bebek Rp80 ribu. Untuk cup kecil dijual Rp35 ribu.

Ani, pembeli mengaku setiap pulang ke Kayuagung pasti ia mampir ke rumah Nyimas Kalung membeli bolu cupu sebagai oleh-oleh.

"Bolu buatan Nyimas Kalung sudah terkenal di Kayuagung ini, rasanya gurih dan enak," imbuhnya. Apalagi bolu yang dijual selalu baru jadi rasanya lebih enak dibandingkan bolu yang telah dibuat lebih lama. (uni/fad/)

bolu cupu jadi oleh-oleh khas kayuagung                            kayuagung, sumateraekspres.id - berkunjung ke kota kayuagung jangan lupa membawa oleh-oleh bolu cupu. kue sederhana ini menjadi salah satu makanan favorit keluarga karena rasanya yang lembut dan enak.
pemilik usaha bolu cupu yang berlokasi di kelurahan mangun jaya, nyimas kalung mengungkapkan dalam sehari ia mampu membuat hingga 15 kg adonan kue dari gula pasir, tepung terigu, dan telur itu.
baca juga:tingkatkan daya saing, pempek rz tawarkan oleh-oleh kopi robusta dan lempok khas lahat
baca juga:oleh-oleh khas sumsel yang wajib dibawa pulang
"sehari bikin kue langsung habis," terangnya, kemarin (4/1). dirinya buka usaha ini sejak 24 tahun lalu, rasa bolu yang ditawarkan berbeda dengan bolu cupu kebanyakan. pembeli datang langsung ke rumahnya membeli bolu dalam cup-cup.
setiap hari ia biasanya mulai memproduksi bolu pukul 08.00-11.00 wib dibantu empat pegawainya, mereka menempati tempat pencetakan bolu.
satu kompor satu oven dan satu pencetakan bolu terbuat dari kuningan berbentuk bulat untuk membuat bolu cupu.
adonannya dimasukkan dalam sebuah panci besar yang di dalamnya sudah berisi adonan tiga kilogram gula pasir, tiga kilogram tepung terigu, dan tiga kilogram telur yang diaduk menjadi satu menggunakan mixer.
bolu ini sering sekali ditemukan saat acara hajatan karena sudah menjadi ciri khas masyarakat kayuagung sehingga tak ada yang tidak mengenal bolu satu ini.
untuk harganya, cup ukuran besar dari telur ayam dijual rp70 ribu. sementara dari telur bebek rp80 ribu. untuk cup kecil dijual rp35 ribu.
baca juga:lempok durian empat lawang jadi andalan oleh-oleh, kaya cita rasa dan tanpa pengawet
baca juga:3 lokasi favorit beli oleh-oleh nanas murah dan manis di prabumulih, pusat kota nanas indonesia
ani, pembeli mengaku setiap pulang ke kayuagung pasti ia mampir ke rumah nyimas kalung membeli bolu cupu sebagai oleh-oleh.
"bolu buatan nyimas kalung sudah terkenal di kayuagung ini, rasanya gurih dan enak," imbuhnya. apalagi bolu yang dijual selalu baru jadi rasanya lebih enak dibandingkan bolu yang telah dibuat lebih lama. (uni/fad/)

Tag

Share