MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID – Danau Merung, salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), diprediksi akan mengalami lonjakan kunjungan pada libur Tahun Baru 2025.

Untuk menghadapi hal tersebut, berbagai upaya perbaikan dan pengembangan fasilitas telah dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan para wisatawan.

Kepala Dinas Pariwisata Muratara, Marlinda Sari, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan berbagai infrastruktur tambahan guna memaksimalkan pengalaman pengunjung.

"Kami telah memperluas area parkir, menyediakan tempat istirahat, serta menambah spot foto yang instagramable untuk mendukung kegiatan wisata," ujar Marlinda, Selasa (31/12).

BACA JUGA:Polres OKU Timur Tangkap 90 Tersangka Narkoba, Barang Bukti 35 Kilogram Ganja Dimusnahkan

BACA JUGA:Kades Sidodadi Ditangkap di Lombok Tengah, Akhiri Pelarian 2 Bulan Usai Tusvk Marbot Masjid

Selain peningkatan fasilitas, Marlinda juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan masyarakat sekitar dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan kualitas pelayanan.

“Kami melibatkan masyarakat lokal dalam program kebersihan dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dalam menyambut wisatawan. Kami ingin memastikan setiap pengunjung merasa nyaman dan puas,” tambahnya.

Terletak di Desa Lesung Batu Muda, Kecamatan Rawas Ulu, Danau Merung menawarkan keindahan alam yang memikat dengan air danau yang jernih dan pemandangan bukit yang mengelilinginya.

Destinasi ini telah menjadi primadona wisata di Muratara. Pada 2024, kunjungan ke Danau Merung tercatat mencapai ribuan wisatawan, dan jumlah ini diprediksi akan meningkat tajam pada liburan Tahun Baru mendatang.

BACA JUGA:Menguak Rahasia Kekuatan Tatsumaki One Punch Man: Psikokinesis Dahsyat dan Titik Lemahnya

BACA JUGA:Daftar Lengkap Jurusan di Universitas Pertahanan dan Prospek Kerjanya di Dunia Pertahanan

Untuk memperkenalkan Danau Merung ke lebih banyak orang, Dinas Pariwisata Muratara juga mengintensifkan promosi digital.

Melalui kampanye #PesonaMuratara2025 yang diluncurkan di media sosial dan platform pariwisata, mereka berharap dapat menarik lebih banyak pengunjung dari berbagai daerah.