Menanti Duet Jordi-Elkan
BEKASI-Timnas Indonesia akan menjalani laga uji coba melawan Burundi di Sadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, malam ini (25/3). Laga tersebut dinilai penting bagi Tim Garuda.
Sebab, bentrok kali ini bisa memperbaiki peringkat Indonesia di ranking FIFA. Praktis, kemenangan menjadi harga mati bagi skuad Shin Tae-yong (STY).
Terlebih, Timnas Burundi menempati peringkat 141 dunia. Atau 10 peringkat lebih tinggi dibanding Timnas Garuda (posisi ke-151 di ranking FIFA).
Timnas Indonesia dipastikan akan tampil dengan kekuatan penuh saat menghadapi Burundi. Hanya ada dua pemain langganan Timnas yang tidak bisa tampil.
Yakni Egy Maualana Fikri dan Marselino Ferdinand. Egy masih menjalani pemulihan dari cedera, sementara Marselino harus beradaptasi dengan klub barunya, KMSK Deinze di Belgia.
Namun, beberapa pemain yang kini merumput di luar negeri dipastikan bisa bergabung. Termasuk dua pemain naturalisasi, Jordi Amat dan Elkan Baggott.
Kedua pemain jangkung itu belum pernah ditandemkan oleh STY sebagai penjaga sektor pertahanan Timnas. Jordi Amat baru membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 lalu.
Di saat itu juga, Elkan Baggot tidak bisa bergabung dalam skuad Garuda. Keduanya besar kemungkinan akan diturunkan bersama karena bek andalan Timnas, Fachruddin Ariyanto baru pulih dari cedera.
Elkan dan Amat sama-sama pernah merasakan atmosfer sepak bola Inggris. Pengalaman itu yang akan dibutuhkan oleh Timnas Indonesia.
Jordi Amat mengaku mewaspadai kekuatan Burundi. Terlebih, eks pemain Swansea City yang kini bermain di Johor Darul Takzim (JDT) itu menilai pemain-pemain asal Afrika kerap merepotkannya.
"Saya telah bermain melawan banyak pemain dari Afrika di Liga Inggris, Liga Spanyol juga. Jadi ini akan menjadi pertandingan yang berat. Tapi, saya percaya diri kami akan memainkan sepak bola yang bagus,” kata Jordi Amat.
Kendati demikian, Jordi Amat juga meyakini rekan se-timnya bakal tampil menyerang dalam laga nanti. Hal ini berkaca dari pengalamannya berseragam Merah-Putih di Piala AFF 2022 lalu.
“Kami suka menguasai irama permainan. Dan saya mengharapkan hal yang sama untuk dua pertandingan ini. Mari berharap kami dapat memenangi kedua pertandingan itu,” imbuhnya.
Sementara itu, Elkan Baggott mengaku antusias menatap duel melawan Burundi. Meski belum ada jaminan, Elkan yang kini membela Cheltenham di Liga Inggris level ke-2 itu mengaku tidak sabar menantikan duet-nya dengan Jordi Amat.
“Ya saya tidak sabar untuk itu (duet dengan Jordi Amat). Dia (Jordi Amat) pemain dengan kualitas papan atas, bagi saya untuk dapat belajar banyak dari dia. Saya ingin belajar sebanyak mungkin. Bermain bersama dia akan sangat membantu permainan saya,” ucap Elkan.
Sementara, Timnas Burundi berpotensi memberikan ancaman. Skuad negara Afrika itu mempunyai kedalaman mumpuni, terutama di sektor belakang.
Untuk mengawal lini pertahanan, Burundi memiliki Youssouf Ndayishimiye yang saat ini membela klub Ligue 1 Prancis, OGC Nice. Ndayishiimiye yang berposisi sebagai bek tengah musim ini tampil 7 kali di Liga Prancis dan telah bermain di 8 laga UEFA Conference League. (gsm)