https://sumateraekspres.bacakoran.co/

6 Terduga Pelaku Pengrusakan Polsek Pangkalan Lampam Masih Diperiksa, Polisi Janjikan Tindakan Tegas

Kapolres OKI, Hendrawan Susanto tegaskan 6 terduga pelaku pengrusakan Polsek Pangkalan Lampam menjalani pemeriksaan intensif. Polisi janji tindak tegas. Foto: nisa/sumatwraekspres.id--

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Buntut dari penyerangan di Polsek Pangkalan Lampam oleh sekelompok orang dari Desa Sunggutan Air Besar. Enam terduga yang melakukan pengrusakan masih menjalani pemeriksaan di Polres OKI.

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto membenarkan sudah mengamankan enam orang dari alat bukti yang didapat saat kejadian baik dari anggota yang berjaga saat itu maupun tokok masyarakat.

"Sekarang mereka masih menjalani pemeriksaan,"terangnya Minggu (15/12).

Ada juga satu anggota yang terluka di bagian pinggang dan paha saat kejadian berlangsung, tapi bersyukur kondisinya sudah pulih.Ia menyayangkan adanya tindakan pengrusakan tersebut karena itu fasilitas negara sehingga karena kejadian itu membuat pelayanan di Polsek terhambat. 

BACA JUGA:Sekdes Sunggutan Sebut 6 Warganya Diamankan ke Polres OKI, Satu Peleton Brimob Amankan Polsek Pangkalan Lampam

BACA JUGA:ASTAGA! Polsek Pangkalan Lampam OKI Diserang Massa, Kursi dan Barang Rusak

Tapi sekarang sudah  sudah kondusif 

 dan harus dipertahankan dan  masyarakat Sunggutan Air Besar diharapkan melakukan aktifitas lagi secara wajar kembali tanpa ada kecemasan dan ketakutan." Kami membuka ruang informasi bagi masyarakat yang butuh pelayanan Polri di Polres OKI,"imbuhnya.

Disinggung apakah  masih ada penebalan pengamanan di Polsek Pangkalan Lampam? sambungnya masih saat ini ada  90 anggota Brimob Polda Sumsel dan Anggota Samapta disamping ada juga anggota Polsek Pangkalan Lampam.

Dijelaskan Hendrawan,  penyerangan Polsek Pangkalan Lampam berawal saat dari Satnarkoba Polres OKI menggerebek lokasi bandar narkoba. Ada 3 orang yang berada di TKP tapi satu bandarnya berhasil kabur.

Sehingga dua orang pengguna narkoba diamankan bersama barang bukti narkoba, Sajam dan senjata api. Saat itu keduanya dititipkan di Polsek Pangkalan Lampam.

Kemudian dihari yang sama anggota saat anggota akan melakukan penangkapan kasus narkoba lagi di tempat berbeda. Ada tujuh petugas yang stanby di Polsek.

Nah rupanya Kamis sore (12/12) Polsek Pangkalan Lampam didatangi sekelompok warga yang ingin minta dilepaskan terduga pengguna narkoba yang berhasil ditangkap itu.

BACA JUGA:Polsek Mesra Tangkap Eksekutor Spesialis Begal Motor, Terlibat 9 TKP, Dapat Bagian Sabu dan Uang Rp500 Ribu

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan