https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Israel Blokade Akses Bantuan di Gaza Utara, Krisis Kemanusiaan Semakin Parah

Blokade Israel di Gaza Utara memicu krisis kemanusiaan, ribuan warga Palestina terjebak tanpa bantuan pangan, air, dan layanan kesehatan. Foto:Dok/Sumateraekspres.id--

Kondisi semakin parah dengan serangan udara, laut, dan darat yang dilakukan oleh pasukan Israel sejak 7 Oktober 2023.

BACA JUGA:UMK Musi Rawas dan Muratara Naik 6,5 Persen di 2025

BACA JUGA:Peringatan HKG PKK di Empat Lawang Perkuat Komitmen Wujudkan Keluarga Sehat, Mandiri, dan Sejahtera

Beberapa serangan terbaru menargetkan rumah di kamp pengungsi Nuseirat dan Rumah Sakit Kamal Adwan di Beit Lahia.

Serangan tersebut menewaskan puluhan orang, termasuk perempuan dan anak-anak, serta menghancurkan fasilitas vital.

Dokter dan petugas rumah sakit, seperti Dr. Hussam Abu Safia, melaporkan bahwa Rumah Sakit Kamal Adwan mengalami kerusakan parah akibat serangan udara, yang juga menghancurkan sebagian besar bangunan dan menambah penderitaan pasien yang sudah terluka.

BACA JUGA:Lonjakan Harga Sembako Mulai Terjadi Jelang Nataru 2024-2025 di Lubuklinggau

BACA JUGA:Toyota Rush Terseret Kereta 300 Meter, 1 Tewas dan 1 Luka-Luka

Di sisi lain, serangan Israel di Jabalia dan Beit Lahia menghancurkan banyak rumah menggunakan peledak dan robot.

Perang yang berkepanjangan ini, yang sebagian besar ditargetkan pada warga sipil, telah menyebabkan lebih dari 45.000 korban jiwa, sebagian besar perempuan dan anak-anak.

BACA JUGA:Bappeda Empat Lawang Gencarkan Program CSR untuk Pengentasan Kemiskinan dan Penanganan Inflasi

BACA JUGA:Inilah Aturan Seragam PPPK Pada 2025 Mendatang, Lengkap dari Senin hingga Jumat

Lebih dari 106.000 orang lainnya terluka parah, menciptakan krisis kemanusiaan yang semakin mendalam.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan