https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Junjung Profesional, 99 Persen Tetap Optimis

LATIHAN: Skuad Sriwijaya FC melakukan latihan secara merathon guna mempersiapkan laga menghadapi PSPS Pekan Baru. FOTO:BUDIMAN/SUMEKS--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID-  Meski mengalami kekalahan perdana pada laga home atas Persiraja Banda Aceh 2-4 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, belum lama ini, namun skuad Sriwjaya FC tetap harus optimis mencuri poin di kandang PSPS Pekanbaru Sabtu (14/1) mendatang.

Manajer Sriwijaya FC Ajie Syahrial Bastari mengakui kesulitan dalam finansial. Namun demikian, ia tetap optimis Laskar Wong Kito bisa mendapatkan 3 poin .

BACA JUGA:Kalah 2-4 dari Persiraja Banda Aceh, Nasib Sriwijaya FC Makin Tragis, Astagfirullah

BACA JUGA:Komdis PSSI Jatuhkan Sanksi, Sriwijaya FC dan Klub Lainnya

"Profesional kita junjung. Haknya kita usahakan. Kita tetap 99 persen optimis. 1 persen buat gagal dari perencanaan," katanya.

Cucu mantan Gubernur Sumsel Almarhum Irjen Pol (Purn) H Achmad Bastari sempat mengungkapkan  kepasrahan.

"Namun, pasrah dalam artian positif. Karena di satu sisi pemain haknya belum terpenuhi. Di sisi lain kita (manajemen Sriwijaya FC) sedang berusaha," tegasnya. 

Pengurus Kadin (Kamar Dagang Indonesia) Sumsel itu melihat kondisi Sriwijaya FC mulai membaiknya dalam menyelesaikan finansial.

"Waktu untuk mendapatkan dana tidak sebentar. Kita perjuangkan sampai titik darah penghabisan. Cari jalan. Buah simalakama," terangnya. 

Ia berharap persoalan bisa segera berlalu hingga dapat membuka peluang pada laga berikutnya. "Kalau badainya sudah berlalu, bisa selesai.

Kondisinya kayak gini fifty-fifty. Menunggu ini bisa selesai. Mencari jalan yang terbaik agar uang itu bisa masuk untuk anak-anak," tuturnya.

Sementara itu, Coach Sriwjaya FC Hendri Susilo menyatakan tetap konsekuen untuk bermain fight melakoni empat laga sisa lanjutan putaran kedua Pegadaian Liga 2 2024/25.

"Kita tetap fight, tetap maksimal karena kita juga menatap play-off degradasi. Itu yang menurut kita lebih penting karena di situlah nanti seperti apa kita Sriwijaya FC," ungkap coach Hendri Susilo. 

Pelatih kelahiran Bukit TInggi yang musim lalu menjadi penyelamat Sriwijaya FC di babak play-off degradasi menegaskan tidak akan melepaskan sisa pertandingan ini dengan semaunya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan