KPU OKU Musnahkan 210 Surat Suara Lebih dan Rusak Menjelang Pilkada 2024
KPU OKU musnahkan 210 surat suara lebih dan rusak menjelang Pilkada 2024. Distribusi logistik terus berjalan lancar meski cuaca buruk. Foto:Berry/Sumateraekspres.id--
BATURAJA, SUJMATERAEKSPRES.ID – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada Rabu, 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) melakukan pemusnahan surat suara yang dinilai lebih dan rusak.
Pemusnahan ini dipimpin oleh Danrem 044/Gapo Brigjen TNI M Thohir bersama dengan unsur Forkopimda OKU.
Ketua KPU OKU, Rahmad Hidayat, menjelaskan bahwa surat suara yang dimusnahkan terdiri dari dua kategori, yaitu surat suara lebih dan surat suara yang rusak atau cacat.
Untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel, terdapat 143 lembar yang dimusnahkan. Di antaranya, 103 surat suara lebih dan 40 surat suara rusak.
BACA JUGA:Mall Sesuaikan Jam Operasional Selama Pilkada, Buka Pukul 12.00 WIB
BACA JUGA:Ngebut di Jalan Lintas Sumatera, Pengendara Vario Tewas Tabrak Truk Batu Pecah
Sedangkan untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) OKU, ada 67 lembar yang dimusnahkan, terdiri dari 46 surat suara lebih dan 21 surat suara rusak,” ungkap Rahmad setelah pemusnahan berlangsung pada Selasa (26/11).
Rahmad juga menambahkan bahwa distribusi logistik Pilkada OKU telah dilakukan setelah pelepasan pada 24 November 2024.
Logistik telah tiba di PPK semalam, dan hari ini surat suara mulai dipindahkan dari PPS menuju TPS di tiap desa dan kelurahan.
"Kami berharap logistik bisa tiba di lokasi TPS tanpa kendala, meskipun cuaca hujan dapat menjadi tantangan, karena kondisi jalan menjadi becek dan sulit dilalui," ujarnya.
BACA JUGA:Hukum Golput dalam Islam, Perbedaan Pendapat Ulama
BACA JUGA:Tak Berhenti Ucap Syukur Sukardi Terima Grand Prize 1 (satu) Unit Mobil Honda BRV dari BANK BRI
Sementara itu, Kapolsek Ulu Ogan, Ipda Omi, menjelaskan bahwa petugas yang bertugas mengawal distribusi logistik menuju TPS di daerah terpencil, seperti Talang Beringin dan Suka Makmur Desa Mendingin, telah berangkat pada pukul 08.00 WIB. Kedua TPS tersebut masuk dalam kategori lokasi jauh dan sulit dijangkau.
BACA JUGA:BRI Unit SP 1 Sumber Hidup Permudah Transaksi di Pelosok Pedamaran Timur