Selalu Bawa Pisau, Sering Buat Onar

Preman Kampung Ancam Tukang Ojek

LUBUKLINGGAU – Preman kampung yang sering membuat onar ini, sedang tidak berkutik. Herry Kasriki alias Heri alias Riki (37), warga Jl Lakitan, Kelurahan Pasar Satelit, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau, ditangkap polisi, Senin (20/3).

Tim Macan Linggau Satreskrim Polres Lubuklinggau, mencokok Riski di rumahnya, sekitar pukul 01.00 WIB. Dia ditangkap atas pengancaman mengunakan pisau, terhadap tukang ojek Raya (43), di dekat Pasar Satelit Lubuklinggau, Kamis (2/3), sekitar pukul 11.00 WIB.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH, melalui Kasat Reskrim AKP Robi Sugara SH, mengatakan korban sedang mengantarkan penumpang ojeknya, Nurhayati. Tiba-tiba korban didatangi pelaku, lansung marah-marah.

"Ngapo Kau Ngomongi aku,” kata pelaku. Dia langsung mencabut pisau dari tas selempangnya, diarahkan akan menusuk korban. Beruntung berhasil dielakkan korban yang masuk duduk di sepeda motornya.

Korban yang merasa was-was, langsung melapor ke Polres Lubuklinggau. Dan melaporkan kejadian itu untuk ditindaklanjuti. Dari penyelidikan, tersangka Herry Kasriki lalu ditangkap. “Dari keterangan warga, pelaku ini sering berbuat onar,” beber Robi.

Selain itu keterangan warga pula, pelaku selalu membawa sajam. Dan sering mengancam warga dengan sajamnya. “Saat akan ditangkap, dia juga berusaha melawan dengan tangan kosong. Saat dia coba hendak mengambil sesuatu dari dalam tasnya, cepat dibekuk dan kedua tangannya diborgol,” tegas Robi.

Begitu tasnya digeledah, ternyata benar berisi pisau. Diketahui pula, pelaku ini pernah membuat onar dan mengancam beberapa warga. Yakni, Imun, Rizal, Kawah, termasuk ketua RT. “Tersangka pernah menusuk ban mobil yang sedang pakir. Tindakannya masuk dalam kategori tindak premanisme, penyakit masyarakat. Masuk target Operasi Pekat Musi 2023,” imbuhnya.  (lid/air)