Benarkah Malam Jumat Disunahkan untuk Hubungan Suami Istri? Ini Pandangan Ulama dan Dalilnya
Malam Jumat identik dengan ibadah suami istri. Apakah benar disunahkan? Cek fakta dan pendapat ulama di sini. Foto: muslim --
4. Tidak Ada Larangan Khusus: Selain waktu-waktu tertentu seperti saat haid atau nifas, tidak ada larangan khusus dalam Islam mengenai kapan suami istri boleh berhubungan intim.
Jadi Menurut pendapat ulama, tidak ada dalil yang secara tegas menyatakan bahwa berhubungan suami istri pada malam Jumat adalah sunnah yang khusus. Namun, ada beberapa penafsiran yang memberikan pandangan berbeda
Beberapa ulama merujuk pada hadits yang menyebutkan keutamaan mandi pada hari Jumat. Imam Ahmad menafsirkan bahwa mandi ini bisa berarti mandi junub setelah berhubungan intim pada malam sebelumnya.
Ada ulama yang berpendapat bahwa berhubungan intim pada malam Jumat dapat membantu seseorang lebih tenang dan fokus dalam melaksanakan ibadah shalat Jumat.
Ini karena hubungan suami istri dalam Islam dianggap sebagai ibadah yang mendatangkan ketenangan dan kebahagiaan.
BACA JUGA:Pasutri Harus Tahu Nih! 6 Tips agar Hubungan Intim Tidak Membosankan
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem di Sumsel Jumat 22 November: Hujan Lebat, Petir, dan Kelembapan Tinggi
Islam sangat menekankan pentingnya kebersihan dan kesucian, terutama sebelum melaksanakan ibadah penting seperti shalat Jumat. Mandi junub setelah berhubungan intim adalah salah satu cara untuk menjaga kebersihan diri.
Namun, penting untuk diingat bahwa hubungan suami istri dalam Islam adalah bagian dari ibadah dan dapat dilakukan kapan saja, selama tidak melanggar aturan syariat.
Anjuran ini lebih kepada menjaga keharmonisan dan kebersihan diri sebelum melaksanakan ibadah penting. wallahu a'lam bish-shawab.