Peran AgenBRILink Meningkatkan Akses Perbankan di Kabupaten Rejang Bengkulu
Keberadaan AgenBRILink di warung Riswan juga memberikan keuntungan bagi warga desa.-Foto: Bank BRI-
BENGKULU, SUMATERAEKSPRES.ID - Warga Desa Sentral Baru, Kecamatan Bermani Ulu, Kabupaten Rejang, Provinsi Bengkulu kini dapat menikmati kemudahan akses layanan perbankan yang lebih dekat berkat hadirnya AgenBRILink milik Riswan Nurhadi.
Sebelumnya, desa ini terbilang jauh dari pusat kabupaten, sehingga warga harus menempuh perjalanan selama lebih dari 40 menit untuk melakukan transaksi perbankan.
Kini, dengan keberadaan AgenBRILink, masyarakat bisa melakukan berbagai transaksi perbankan tanpa harus meninggalkan desa mereka.
Awalnya, Riswan membuka warung untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat sekitar.
BACA JUGA:Mobil Bekas Daihatsu Ayla 2018, Pilihan Terjangkau di Kisaran Rp100 Juta, Cicilan Seharga Ngopi
BACA JUGA:Penyulingan Minyak Ilegal di Keluang Muba Terbakar, Satu Orang Luka, Polisi Selidiki Penyebab
Namun, seiring berjalannya waktu, ia menyadari adanya peluang untuk menghadirkan layanan perbankan di desa yang selama ini cukup terpencil tersebut.
"Saya sempat ragu untuk menjadi AgenBRILink karena tidak terbiasa dengan mesin EDC, tetapi berkat belajar mandiri melalui video tutorial, akhirnya saya bisa menguasai perangkat tersebut," ujar Riswan mengenang perjalanan awalnya.
Keputusan Riswan untuk menjadi AgenBRILink terbukti menguntungkan.
Warga Desa Sentral Baru kini tidak perlu lagi pergi jauh ke pusat kabupaten untuk melakukan transaksi seperti tarik tunai, transfer, atau pembayaran lainnya.
BACA JUGA:Manfaat dan Keberkahan Puasa Senin Kamis: Rahasia Hidup Penuh Rizki dan Pahala, Yuk Jalani!
BACA JUGA:Penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai 2024 di Sumsel untuk Pemilu Aman dan Kondusif
Layanan tersebut kini bisa dilakukan di warung milik Riswan, yang kini juga berfungsi sebagai agen perbankan.
Meskipun awalnya tantangan terbesar yang dihadapi Riswan adalah membangun kepercayaan masyarakat, perlahan-lahan ia berhasil meraih kepercayaan warga.