Serentak, Mulai 2 Januari 2025, Prabowo: Yang tidak Dukung Keluar dari Kabinet
Prabowo Subianto dukung program Makan Bergizi Gratis untuk ibu hamil dan anak-anak-foto: net-
“Perlu diperhatikan juga untuk balita usia 6-23 bulan tidak boleh diberikan susu selain ASI,” tambah Fauzi. Ia menekankan, fase 1.000 hari pertama kehidupan (janin dan bayi di bawah 2 tahun) adalah periode emas dan penting untuk intervensi gizi. Umumnya, balita dan anak kurang mengonsumsi makanan pendamping (MPASI) berprotein hewani.
BACA JUGA:Polres Banyuasin Berikan Makanan Bergizi ke SDN 22, Disambut Antusias Pelajar
BACA JUGA:Waspada! Modus Penipuan Mengatasnamakan DJP Kian Marak, Ini Cara Mendeteksinya
Sedangkan anak-anak remaja saat ini, 50 persen masih mengonsumsi makanan manis, asin, dan instan. Data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, ada kecenderungan konsumsi makanan dan minuman jadi atau makanan olahan terus meningkat dari tahun ke tahun.
Kenaikannya tiga kali lipat dibanding daging, telur, dan susu; empat kali lipat daripada ikan, dan enam kali lipat dibanding buah dan sayuran. “Makan bergizi gratis yang sasaran utamanya anak-anak sekolah bisa sekaligus memberikan edukasi tentang pola makan sehat,” tukas Fauzi.
Dewan Penasehat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Hashim Djojohadikusumo yang juga adik Presiden Prabowo menambahkan, program MBG dilakukan dua kali dalam satu hari.
"Saya mau luruskan, bukan makanan gratis ini 2 kali sehari, pagi dan siang," ucapnya. Hashim membeberkan alasan program MBG diberikan 2 kali sehari, yakni survei Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan pernyataan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy. Sekitar 41 persen anak-anak di Indonesia masuk sekolah dalam kondisi kelaparan.
"Mereka lapar karena orang tuanya tidak mampu untuk menyediakan sarapan pagi. Mereka masuk sekolah lapar, perut kosong," jelas Hashim. Kondis itu berdampak terhadap ranking kualitas pendidikan Indonesia di Program for International Student Assessment (PISA) yang cenderung stagnan. Indonesia berada pada peringkat 63 dari 70 negara.