VIRAL! Pria Bertato Mengaku Mantan Brimob, Serang Polantas di Palembang, Begini Nasibnya Sekarang!
Polantas di Palembang mendapat perlawanan dari pria bertato yang mengaku mantan Brimob, akhirnya ditangkap polisi.Foto: satlantas poltesyabes palembang--
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Viral di media sosila, seorang Personel Satlantas Polrestabes Palembang, mendapat perlawanan dari pria bertato yang mengaku-ngaku sebagai mantan anggota Brimob, saat sedang menghalau truk masuk kota sebelum waktunya.
Dalam insiden Kamis sore (14/11/2024), pria berbaju putih itu sempat memukul anggota Polantas. Insiden tersebut terjadi di simpang lampu merah Jl Pangeran Ayin-Jl Residen H Najamuddin. Sako Palembang.
Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Yenni Diarty membenarkan terkait insiden yang dialami salah satu personilnya saat sedang melakukan penertiban di lokasi kejadian.
"Ia, memang benar, salah satu personil kita dipukul dan di halang halangi oleh seorang laki laki yang mengaku sebagai mantan anggota brimob pada kamis (14/11) sore," katanya, Jumat 15 September 2024.
Yenni mengatakan jika sebelum insiden tersebut, pelaku memang sudah menemui personil yang sedang bertugas menertibkan lokasi untuk masuk ke kota, namun tidak diizinkan oleh personil yang bertugas.
"Pelaku sebenarnya sempat mendatangi personil, menyampaikan jika dia yang mengawal mobil tersebut dan ingin masuk ke kota, namun karena memang belum waktunya, jadi tidak diperbolehkan," ujarnya.
Nah ternyata, orang tersebut masih memaksa, sehingga personil dilapangan terpaksa harus menghentikan dan menyuruh sopir untuk memutar balik.
"Diduga tidak terima, orang yang mengawalnya lantas mencoba menghalangi dan berakhir dengan insiden pemukulan tersebut," jelasnya.
BACA JUGA:Viral, Siswi SMP Dikeluarkan Saat Jam Pelajaran karena Tak Bawa Buku Bahasa Inggris
BACA JUGA:Viral! Ormas Razia Rumah Makan Padang di Cirebon, Penertiban Harga Murah Picu Kontroversi
Yenni mengatakan jika saat ini pelaku pemukulan terhadap personit Satlantas Polrestabes palembang sudah diamankan oleh Satreskrim Polrestabes palembang.
"Diduga saat kejadian pelaku ini dibawah pengaruh minuman keras (tuak), saat ini sudah ditangani satreskrim, dan personil yang dipukul juga sudah membuat laporan," jelasnya.