Pempek-Songket Palembang Diserbu Pengunjung di Hari Pertama Jogja TCTI Expo 2024, Mantap Nian!
Pempek dan songket Palembang menarik perhatian di hari pertama Jogja TCTI Expo 2024. Produk unggulan laris manis! Foto: kris samiaji/sumateraekspres.id--
BACA JUGA:Dispar Palembang Promosikan Pempek dan Songket di Jogja TCTI Expo 2024
BACA JUGA:Beri Skill Anak-Anak Putus Sekolah, Dari Belajar Menenun Songket Hingga Buka Usaha
Dia mengatakan sedang meminta kirim kembali 50-100 kg dari Palembang, untuk stok hari Sabtu dan Minggu (16-17 November).
"Awalnya kami membawa 50 kg, hari ini sepertinya habis. Sedang proses pengiriman lagi, rencanany 50 sampai 100 kg, untuk stok jualan 2 hari terakhir," katanya.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf) Dinas Pariwisata Kota Palembang, Maulidia Wahyuni SPd MSi menyampaikan rasa syukurnya, stand Dinas Pariwisata Kota Palembang diminati pengunjung.
"Alhamdulillah di hari pertama, pempek kerupuk, kemplang, kemudian produk songket terutama baju diserbu dan lumayan laku," kata Maulidia Wahyuni.
Diketahui, Dinas Pariwisata (Dspar) Kota Palembang mengikuti Jogja Tourism, Craft, Trade and Investment (TCTI) Expo tahun 2024, yang digelar di Jogja City Mall, Yokyakarta 14-17 November 2024.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf) Dinas Pariwisata Kota Palembang, Maulidia Wahyuni SPd MSi menyampaikan bahwa pada pameran tingkat nasional itu memamerkan produk unggulan pempek, songket, jumputan dan kain khas Kota Palembang lainnya.
"Kita bawakan pempek, bekerjasama dengan asosiasi pengusaha pempek (Asppek) Palembang. Juga bekerjasama dengan ekonomi kreatif Fikri Songket," kata Mualidia Wahyuni saat pembukaan Jogja TCTI Expo, Kamis 14 November 2024.
BACA JUGA:Pamer Songket di Ajang Koko-Cici Indonesia, Lucky dan Gabriella Siap Tampil Maksimal
BACA JUGA:Jembatan Ampera Bergaya Baru Penerangan Motif Songket Hadir Sebelum Tahun Baru!
Dia mengatakan, sengaja mengikuti ajang tersebut untuk promosi produk ekonomi kreatif unggulan Kota Palembang, di tingkat nasional, bahkan dunia.
"Ini kota ingin mengangkat UMKM Palembamh naik kelas tingkat nasional dan bahkan dunia," katanya.
Misalnya makanan khas Palembang yakni Pempek bisa menjadi ole-ole, bisa dibawa kemana-mana dan tahan lama.
"Harapan kita kedepan pempek dan songket mendunia. Mengikuti pameran semacam ini sebagai upaya meningkat promosi produk unggulan Kota Palembang," katanya.